Semua Korban Tewas Surabaya Membara Sudah Berhasil Diidentifikasi
Polisi akhrinya berhasil mengidentifikasi dua korban tewas lainnya dalam insiden drama kolosal "Surabaya Membara" semalam. Sebelumnya, dari tiga korban tewas yang berhasil diidentifikasi polisi baru satu korban yang berhasil diidentifikasi yaitu Erikawati yang masih berumur 9 tahun warga Jalan Kalimas Baru No. 61, Surabaya.
Penyebab tewasnya Erika karena dia jatuh dari viaduk. Saat menonton drama kolosal itu, Erika sebenarnya bersama dengan kedua orangtuanya. Ayahnya Erika Sahluki menceritakan saking banyaknya penonton yang menyaksikan drama kolosal "Surabaya Membara", akhirnya dia bersama istrinya dan Erika memutuskan menonton dari atas viaduk rel kereta api di Jalan Pahlawan Surabaya.
Tapi kegembiraan itu berubah menjadi kepanikan tatkala para penonton yang berada di viaduk melihat kereta api yang dirasa datang secara tiba-tiba, membuat masing-masing orang ingin menyelamatkan diri sendiri.
"Di tengah kerumunan orang yang panik, putri saya terlepas dari genggaman ibunya," tuturnya seperti dikutip dari Antara.
Sahluki bersama istrinya, Liana, lantas terjatuh tanpa mengetahui keberadaan putrinya, dari viaduk sempit setinggi 6 meter, karena terdorong para penonton lain yang ingin menyelamatkan diri.
"Istri saya sekarang dirawat di Rumah Sakit Primasatya Husada Citra (PHC) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, karena ada bagian tulang di tubuhnya yang patah," ujarnya.
Sementara dua korban lainnya yang awalnya diberi identitas sebagai Mr X akhirnya berhasil diidentifikasi polisi. Hal itu disampaikan oleh Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran. "Identitas korban sudah berhasil kami ketahui," ujar Sudamiran.
Dua korban lainnya yang sudah diketahui itu adalah Helmi Suryawijaya berusia 13 tahun, warga Karang Tembok Gang 5, Surabaya. Helmy tewas karena terlindas kereta api. Korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Korban lainnya yaitu Bagus Ananda berusia 17 tahun, warga Jalan Ikan Gurami 6/27, Surabaya. Bagus tewas karena terjatuh dari viaduk. Korban dibawa ke kamar mayat RS dr. M Soewandhi Surabaya. (amr)