Semprot Sandi, Susi: Saya Tetap Berteman Dengan Sandi
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pujiastuti mengaku tetep berteman baik dengan calon Wapres Sandiaga Uno. Pertemanan tidak akan buyar hanya karena perbedaan pendapat.
Pernyataan Susi ini disampaikan setelah sebelumnya dirinya memprotes keras pernyataan Sandi yang menyebut Pemerintah telah menghambat dan mempersulit nelayan dalam mendapatkan izin melaut.
"Yang penting saya sudah mengingatkan Pak Sandi, bahwa dia memperoleh informasi yang salah. Maunya menyerang kebijakan pemerintah tapi menampar muka sendiri," kata Susi kepada Ngopibareng.id saat akan meninggalkan kantornya, Kamis 18 oktober 2018 sore.
Pemilik maskapai penerbangan Susi Air ini mengaku selama ini dirinya berteman baik dengan Sandi. Susi bahkan mengaku beberapa kali berenang dan bermain kano bareng di Waduk Pluit.
"Tapi kalau menyangkut soal kepentingan rakyat, saya tidak mengenal kompromi. Akan saya damprat habis meskipun teman sendiri," kata Susi.
Susi mengatakan, sebagai calon wakil presiden, Sandiaga sah-sah saja membangun pencitraan untuk memperoleh dukungan. Tapi caranya harus rasional jangan asal serang. Kebohongan Ratna Sarumpeit harus menjadi pelajaran.
Meski begitu, Susi menganggap urusannya dengan Sandi tidak perlu diperpanjang. Dirinya juga belum berniat membawa persoalan ini ke rana hukum, sejauh Sandi tidak lagi asal ngomong tanpa didukung data dan fakta.
Sementara itu, menanggapi serangan balik Susi ke Sandi, wakil ketua tim pemenangan Prabowo-Sandi, Nani Deyang mengatakan bahwa kritik Sandi berdasarkan fakta di lapangan banyak nelayan yang mengeluhkan perizinan.
Sekadar diketahui saat mengunjungi Indramayu dan bertemu dengan nelayan di tempat pelelangan ikan Karangsong pada 10 Oktober 2018, Sandi sempat menyebut bahwa para nelayan saat ini resah karena sulitnya mendapatkan izin berlayar.
Pernyataan Sandi ini sempat dibalas Susi dengan mempertanyakan basis data yang digunakan Sandi. Susi bahkan melampiaskan kekesalannya dengan mengungkit-ungkit soal hoax yang disebar oleh Ratna Sarumpaet.
"Politikus jangan asal bicara. Nanti kayak yang operasi plastik, tidak cek dan ricek langsung di-bluff," kata Susi ketika ditemui wartawan di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Rabu, 17 Oktober 2018. (asm)