Sempat Viral Tenggelam di Sungai Brantas, Jasad Febri Ditemukan

Jasad pemuda asal Kediri yang suka membantu tugas kepolisian dengan menyeberangkan warga, Febri Santoso, 24 tahun, akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasad Febri ditemukan tak jauh dari lokasi yang diduga Febri terpeleset dan tercebur ke Sungai Brantas di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mrican.

Tubuh Febri ditemukan sehari setelah viral dikabarkan hilang lantaran tercebur di Sungai Brantas, Selasa 25 Mei 2021 sekitar pukul 12.00 WIB.

"Kita terjunkan dua tim, tim darat dan tim air untuk melakukan survei. Tubuh korban ditemukan di tempat kejadian musibah, berjarak sekitar 1 meter," terang Komandan Tim Basarnas Eko Aprianto.

Sementara itu, Saeran, warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian menjelaskan, jika selama ini korban sering terlihat di Bantaran Sungai Brantas untuk sekedar keperluan buang air kecil dan air besar.

"Sering datang ke sini, sehari bisa tiga sampai empat kali. Waktu datang ke sini kan hujan ya, mungkin terpeleset atau bagaimana saya kurang tau ya, tempatnya di situ," ujarnya sambil menunjuk lokasi Febri biasa buang hajat.

Guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut, jenazah korban kemudian di bawah ke kamar jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Kediri guna dilakukan pemeriksaan.

Kanit Reskrim Polsek Mojoroto, Iptu Sarwo Edy, ketika dikonfirmasi perihal penyebab kematian warga Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, ini kemungkinan karena terpeleset hingga akhirnya terjatuh ke sungai dan tenggelam.

"Kira-kira begitu mas, " kata pria yang memiliki usaha sampingan ternak ikan cupang ini menjawab via pesan Whatsapp.

Menurut data yang dihimpun dari Polsek Mojoroto, diperkirakan korban tenggelam di sungai pada hari Senin, 24 Mei 2021 sekitar pukul 16.00 WIB.

Indikasi ini menguat setelah salah satu warga Jalan Gatot Subroto Kelurahan Mrican bernama Karyono yang sore itu melihat sepatu yang dipakai korban tergeletak di pinggir bantaran Sungai Brantas. Saksi juga melihat ponsel milik korban ditemukan dalam kondisi di-charge di rumah.

Takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, saksi segera memberitahukan kejadian ini ke pihak keluarga korban. Peristiwa ini lalu dilaporkan ke Polsek Mojoroto. Tim Basarnas dan BPBD Kota Kediri, dan petugas Polsek kemudian langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pencarian.

Seperti diketahui, sehari sebelumnya kabar menghilangnya Febri lantaran tercebur di Sungai Brantas Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mrican mendadak viral di media sosial.

Banyak komentar netizen di media sosial Facebook, Instagram  maupun status Whatsapp secara spontanitas mendoakan agar pemuda yang selama ini dikenal baik dan suka membantu ini segera ditemukan.

Simpati netizen ini muncul karena selama ini korban dikenal sebagai sosok yang baik, periang dan suka membantu warga. Korban sendiri kerap kali terlihat berada di perempatan traffick light Kelurahan Mrican atau sekadar nongkrong di area parkir halaman luar Kantor Polres Kediri Kota. 

"Kalau sama saya, dia itu sering guyon. Waktu itu saya buat konten video. Dia itu pribadi yang lucu, sehingga banyak yang suka sama dia. Terkadang ada yang kasihan, lalu ia diberi uang. Dia kalau manggil saya kang," Kenang Bripka Bripka Agus Budiono, anggota Babinkamtibmas Polsek Mojo kepada Ngopibareng. Id.