Sempat Mundur, Pemkot Surabaya Kota Lama Resmikan Pertengahan Juni
Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) menargetkan seluruh pengerjaan Kawasan Kota Lama dapat rampung dan diresmikan pada pertengahan Juni 2024 mendatang.
"Saat nanti diresmikan, sudah tidak ada lagi pengerjaan. Target dari walikota, itu selesai pada pertengahan Juni nanti, sekitar tanggal 15 sudah diresmikan," ungkap Kepala Disbudporapar Kota Surabaya Hidayat Syah, Rabu 5 Juni 2024.
Hidayat menjelaskan, saat ini proyek pengerjaan Kawasan Kota Lama sudah memasuki tahapan menanam kabel-kabel yang tergantung sebelumnya ke bawah tanah.
"Tinggal dirapikan saja, kabel-kabel sudah ada beberapa yang dimasukkan dan tersambung," imbuhnya.
Hidayat juga mengatakan, pihaknya akan menyiapkan titik-titik lokasi bagi masyarakat yang berkeinginan untuk berjualan di sekitar kawasan Kota Lama tersebut.
"Untuk warga yang akan berjualan, nanti kami siapkan tempatnya di sana. Akan kami siapkan untuk para UMKM," ucap dia.
Hidayat menjelaskan walaupun kawasan Kota Lama pengerjaannya belum selesai sepenuhnya, namun sudah terlihat beberapa orang berkunjung, khususnya ke zona Eropa di Jalan Rajawali.
"Beberapa dari masyarakat sudah berkunjung ke sana, tinggal diresmikan saja," ucapnya.
Pemkot Surabaya sudah mempersiapkan bangunan di kawasan Kota Lama akan disewakan kepada masyarakat yang berminat membuka usaha di sana. Sebanyak 12 bangunan di zona Eropa dan 15 bangunan di kawasan Pecinan yang dapat difungsikan sebagai tempat usaha.
Pemkot Surabaya juga telah menetapkan beberapa titik potensial bagi para pengunjung untuk mengabadikan momennya di kawasan Kota Lama. Di antaranya adalah Pos Bloc Surabaya, Gedung PTPN XI, dan Museum Bank Indonesia (De Javasche Bank Surabaya).
Sementara itu, Walikota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan proyek pengerjaan kawasan Kota Lama awalnya dipatok untuk selesai pada akhir Mei 2024 lalu. Namun terdapat pengerjaan yang belum rampung, seperti penataan kabel utilitas, yang menyebabkan tanggal peresmiannya mundur.
"Insya Allah Kota Lama bulan Juni selesai. Ada perpanjangan yang diminta PLN untuk menurunkan utilitasnya. Kita berterima kasih mereka menurunkan dengan biaya mereka (PLN) sendiri," ucap Eri.
Advertisement