Sempat Kabur, Pembacok Ketua RT di Banyuwangi Dibekuk Polisi
Setelah sempat kabur, Su, 48 tahun, warga Dusun Kepatihan, Desa/Kecamatan Cluring, Banyuwangi akhirnya berhasil dibekuk polisi. Su merupakan pelaku pembacok, Harsono, 60 tahun, Ketua RT di tempat tinggalnya.
Kapolsek Srono, AKP Abd Rohman menyatakan, pasca terjadinya peristiwa pembacokan tersebut, Unit Reskrim Polsek Cluring segera memburu tersangka. "Dari hasil penyelidikan kami mendapatkan informasi terkait keberadaan tersangka," jelasnya, Rabu, 6 Desember 2023.
Rohman menyebut, tersangka ditangkap di jalan raya Dusun Kaliboyo, Desa Keradenan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi. Tidak ada kendala berarti dalam proses penangkapan. "Hari ini Rabu, sekira pukul 13.15 WIB Unit Reskrim Polsek Cluring telah mengamankan pelaku," tegasnya.
Selanjutnya, pelaku digelandang ke Polsek Cluring untuk menjalani proses pemeriksaan. Polisi juga menyita barang bukti berupa sabit. Senjata tajam tersebut diduga digunakan pelaku untuk melukai korban.
Dijelaskan, penyidik berencana akan melakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku. Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan dokter jiwa di RSUD Blambangan. "Dikarenakan terdapat keterangan dari keluarganya bahwa yang bersangkutan mempunyai riwayat gangguan kejiwaan," tegasnya.
Sebelumnya, sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa, 5 Desember 2023 Harsono yang menjabat sebagai Ketua RT setempat mendapatkan aduan dari warga berinisial Am. Perempuan ini menyampaikan dirinya baru saja terlibat cek-cok dengan Su.
Setelah mendapatkan laporan tersebut, Harsono bersama dengan kepala dusun setempat, Risky Aditama, mendatangi Su. Mereka akhirnya bertemu Su di jalan. Begitu bertemu, Harsono dan Su malah terlibat cek cok.
Tanpa diduga, pelaku yang saat itu membawa sabit tiba-tiba menyerang Harsono dengan. Akibatnya, korban mengalami luka pada lengan kanan dan kiri, juga telinga mengeluarkan darah. Warga yang melihat kejadian tersebut segera menolong Harsono.
Dia langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Hingga saat ini korban masih menjalani perawatan. Setelah melakukan perbuatannya, Su kabur meninggalkan lokasi kejadian.