Sembilan Arahan Jokowi untuk Kawal APBN yang Capai Rp 2.200 T
Jakarta: Presiden Joko Widodo saat ini tengah menyiapkan periode baru di tahun depan, yakni dalam perencanaan Anggaran dan Belanja Negara (APBN). Anggaran yang dikeluarkan direncanakan capai Rp 2.200 triliun. Untuk itu Jokowi meminta kepada para menterinya agar setiap rupiah yang dikeluarkan jadi tepat sasaran.
Berdasarkan akun resmi Facebook Presiden Jokowi, pada Kamis (6/4), ada 9 arahan khusus yang harus dijalankan. Yakni:
Seluruh program infrastruktur prioritas nasional harus dapat diselesaikan.
Alokasi anggaran sebesar 20% untuk sektor pendidikan.
Menetapkan nilai maksimal bagi belanja barang kementerian lembaga.
Subsidi benar-benar tepat sasaran dan efisien, yaitu hanya diterima bagi 40% lapisan masyarakat ekonomi terbawah.
Mengawal jalannya program keluarga harapan dan sasaran PKH ditingkatkan dari enam juta menjadi 10 juta keluarga.
Mengarahkan belanja pertanian untuk pengembangan tanaman hortikultura dan pembangunan sarana irigasi.
Pemerintah daerah harus mengantisipasi perubahan dana alokasi umum yang akan mulai menggunakan formula dinamis sesuai jumlah pendapatan.
Dana alokasi khusus digunakan untuk mengatasi kesenjangan ketersediaan layanan publik di daerah.
Pantau terus efektivitas pelaksanaan dana desa, prioritaskan untuk peningkatan produktivitas, memperbaiki infrastruktur dan penciptaan lapangan pekerjaan.