Seluncuran Kenjeran Park Ambruk, Polisi Periksa Saksi Tambahan
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Tanjung Perak Surabaya terus menyelidiki insiden ambruknya seluncuran kolam renang Kenjeran Park. Saat ini pihaknya kembali memeriksa dua saksi tambahan.
Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Ajun Komisaris Polisi Arief Rizki Wicaksana mengaku, terus melakukan pemeriksaan kepada pengelola, saksi di lapangan, korban dan beberapa pihak lain.
"Hasil pemeriksaan tetap kami lanjutkan, kemarin 5 saksi itu, 3 dari korban, 2 dari manajemen," kata Arief.
Ia mengatakan, tambahan dua saksi itu dari pihak manajemen pengelola kolam renang Kenjeran Park. Keduanya sudah diperiksa pada, Rabu 11 Mei 2022 lalu. Hanya saja, Arief enggan memberikan penjelasan detail berkaitan materi pemeriksaan dan hasilnya. "Hasil pemeriksaan, kami masih menanyakan kepada pihak-pihak yang berkaitan dengan perawatan waterpark itu sendiri, itu ke manajemennya," ujarnya.
Berkaitan kronologi, Arief mengaku masih menanti keseluruhan korban sembuh untuk mendapat data yang lengkap sebelum dirilis ke publik. "Kalau korbannya kami menanyakan terkait kronologis, sebagai korban apa sih yang mereka tahu kronologis kejadiannya itu," pungkasnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, wahana kolam renang Kenjeran Park (Kenpark) ambrol. Sebanyak 17 pengunjung mengalami luka-luka akibat terjatuh dari ketinggian 10 meter pada Sabtu, 7 Mei 2022 pukul 13.30 WIB.