Selebrasi Berlebihan, Howe Akui Penyebab Emosi Anak Buahnya Naik
Manajer Newcastle United, Eddie Howe mengakui emosi anak buahnya terpancing setelah selebrasi berlebihan kiper Everton, Jordan Pickford.
Seperti diketahui, Newcastle terlibat perkelahian di antara 13 pemain sesaat setelah timnya kalah dari Everton pada Kamis, 7 Desember 2023 malam.
Semuanya dimulai pada waktu penuh setelah The Toffees mencetak tiga gol di menit-menit akhir untuk mengamankan kemenangan 3-0 atas Newcastle. Kemenangan itu mengangkat mereka keluar dari zona degradasi Premier League.
Perkelahian terjadi ketika bintang Everton Jordan Pickford bentrok dengan Bruno Guimaraes dan Fabian Schar di lapangan.
Guimaraes menunjuk ke wajah Pickford setelah pemain Inggris itu melakukan selebrasi liar. Karena dianggap berlebihan, kiper Everton itu ditegur oleh Schar. Kemudian kedua pemain itu terlihat cekcok.
Tak lama kemudian, Joelinton dari Newcastle membela rekan setimnya. Melihat hal itu, staf pelatih menyeret Joelinton, karena ada 13 pemain, termasuk Anthony Gordon dan James Tarkowski, terlibat bentrok di tengah lapangan.
Selain terpancing, emosi mereka meningkat karena hasil ini membuat Newcastle gagal menyodok ke posisi empat besar.
“Saya melihat berkumpulnya para pemain, meski saya tidak tahu apa yang telah terjadi,” kata Howe, saat ditanyai tentang huru-hara setelah pertandingan.
'Itu hanya emosi yang memuncak setelah pertandingan. Kami tentu saja kecewa dengan penampilan kami. Tapi menurutku tidak ada masalah.”
Kekalahan Newcastle membuat mereka berada di urutan ketujuh di klasemen Premier League, di bawah Tottenham dan Manchester United.
The Magpies kembali beraksi pada hari Minggu dengan perjalanan menghadapi Spurs asuhan Ange Postecoglou. Lagi-lagi, duel yang cukup berat bagi Newcastle.
Advertisement