Selamat untuk Joe Biden, Ini Sikap Resmi Putin
Presiden Rusia Vladimir Putin mengucapkan selamat kepada Joe Biden atas kemenangan pemilu Presiden Amerika Serikat. Itu setelah Biden sukses mengantongi suara Electoral College negara bagian, yang secara resmi menentukan kepresidenan AS.
Sikap penguasa Kremlin, dilansir Reuters Rabu 16 Desember 2020. Pemerintah Rusia mengatakan akan menunggu hasil resmi pemilu sebelum mengomentari hasilnya, bahkan saat negara-negara lain memberikan selamat kepada Biden beberapa hari pascapemilu 3 November.
"Bagi saya, saya siap menjalin interaksi dan kontak dengan anda," kata Kremlin mengutip pernyataan presiden.
"Putin berharap presiden terpilih senantiasa sukses dan menyampaikan keyakinan bahwa Rusia dan Amerika Serikat, yang memiliki tanggung jawab khusus untuk stabilitas dan keamanan global, dapat, meski memiliki perbedaan, benar-benar membantu mengatasi banyak isu dan tantangan yang dihadapi dunia," kata Kremlin, seperti dilansir Reuters.
Seperti diketahui, proses voting Electoral College secara resmi menentukan pemenang Pilpres Amerika Serikat. Voting Electoral College yang digelar pada Senin, 14 Desember 2020 waktu setempat itu biasanya dianggap formalitas.
Yang menarik perhatian, Presiden Donald Trump sempat menolak untuk mengakui kekalahannya dan menuduh adanya kecurangan Pilpres.
Pendukung Donald Trump menyerukan protes via media sosial dan otoritas pemilu AS menyampaikan kekhawatiran soal potensi terjadinya kekerasan. Namun proses voting Electoral College di berbagai negara bagian AS berjalan lancar, tanpa gangguan besar.
California, negara bagian terpadat di AS, membawa perolehan Joe Biden melampaui 270 electoral votes yang diperlukan untuk memenangkan pilpres. Sebanyak 55 elector di California secara bulat memberikan suara untuk Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.
Hasil voting menunjukkan Joe Biden memperoleh 306 electoral votes, sedangkan Donald Trump hanya memperoleh 232 electoral votes. Dengan hasil tersebut, Joe Biden secara resmi dikukuhkan sebagai pemenang Pilpres AS 2020.