Selama Masa Angkutan Nataru, KAI Jember Angkut 149 Ribu Orang
PT KAI Daop 9 Jember telah mengangkut sebanyak 149.999 penumpang selama masa angkutan Natal dan Tahun baru (nataru) lalu. Angka ini naik 2 persen dibanding dengan target yang ditetapkan Daop 9 Jember yakni sebanyak 146.668. Dan naik 102 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
“Rata-rata per hari 8.333 pelanggan menggunakan KA di wilayah Daop 9 Jember,” Pelaksana Tugas Manager Hukum dan Humas Azhar Zaki Assjari, Rabu, 11 Januari 2023.
Dia menjelaskan, KAI secara resmi menutup masa angkutan Nataru pada Minggu, 8 Januari 2023. KAI menetapkan masa angkutan nataru selama 18 hari terhitung mulai 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023.
Zaki mengatakan, animo masyarakat untuk menggunakan kereta api selama musim libur nataru ini sangat tinggi. Salah satu penyebabnya adalah membaiknya kondisi pandemi COVID-19 yang dibarengi dengan pencabutan status PPKM oleh pemerintah pusat.
Dia menambahkan, selama 18 hari masa angkutan Nataru, Daop 9 Jember volume penumpang harian tertinggi terjadi pada hari Minggu, 25 Desember 2022. Pada hari yang bertepatan dengan peringatan Hari Raya Natal tersebut pengguna kereta api mencapai 9.746 penumpang.
Selama periode tersebut, menurut Zaki, kereta api yang berangkat dari wilayah Daop 9 menuju beberapa kota di Jawa Tengah dan Jawa Barat tingkat keterisian tempat duduk mencapai 100 persen.
“Seperti KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon, KA Wijaya Kusuma dari Ketapang-Cilacap, KA Sritanjung relasi Ketapang-Lempuyangan, hingga yang terbaru KA Blambangan Ekspres dari Ketapang-Semarang Tawang,” bebernya.
Jumlah penumpang selama periode Angkutan Nataru kali ini naik 102 persen jika dibanding periode yang sama yakni nataru tahun 2021/2022. Saat itu, jumlah penumpang di wilayah Daop 9 hanya sebesar 74.404 penumpang.
Kendati demikian, Zaki menyebut, jika dibandingkan dengan nataru sebelum pandemi COVID-19 yakni nataru tahun 2019/2020, jumlah penumpang tahun ini masih lebih rendah 13 persen. Pada periode itu jumlah penumpang yang menggunakan kereta api di wilayah Daop 9 Jember sebanyak 171.934 pelanggan.
“Secara bertahap diharapkan mobilitas masyarakat dapat kembali pulih di tengah kondisi yang semakin membaik,” pungkasnya.