Selain Pemudik, Petugas Jaga Penyekatan di Mojokerto Swab Covid
Petugas gabungan dari jajaran Polres Mojokerto bersama TNI dan relawan sebanyak 400 personel terlibat dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2021. Mereka secara bertahap menjalani tes swab PCR Covid-19 yang dijadwalkan berlangsung selama tiga hari.
"Hari ini kita melaksanakan tes swab PCR kepada seluruh personel yang melaksanakan operasi ketupat. Kami juga tambahkan beberapa tenaga pengajar pendidik dari TK Bhayangkari," kata Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander kepada wartawan, Selasa 18 Mei 2021.
Tak hanya personel yang tergabung dalam operasi Ketupat, para perwira tinggi di Polres Mojokerto juga ikut menjalani test swab PCR Covid-19, termasuk Kapolres Mojokerto dan Wakapolres Mojokerto Kompol Ridho Tri Putranto.
Menurut Dony, langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 bagi petugas yang melaksanakan screening pemudik di Pos Penyekatan larangan mudik lebaran.
Dalam tes swab tersebut pihaknya menerjunkan petugas dari UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto. Selain itu petugas medis dari Dokkes Polres Mojokerto juga ikut membantu.
"Seringnya personel kami yang berinteraksi kepada masyarakat, sehingga kami ingin meyakinkan bahwa personel kami aman dan jauh dari Covid-19 agar tidak membahayakan masyarakat," tegas Dony.
Dony menambahkan, personel yang diketahui hasil tesnya positif dan bergejala ringan, akan diarahkan untuk menjalani isolasi.
"Apabila ditemukan positif kami akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan untuk melakukan isolasi dan juga treatment. Namun nanti jika ditemukan personel yang mempunyai penyakit bawaan kami akan rujuk ke rumah sakit untuk kesembuhan personel kami," pungkasnya.
Advertisement