Dinas Dikbud Kota Malang Gelar Uji Coba PTM 2 Pekan
Pembelajaran tatap muka di Kota Malang akan digelar 19 April 2021 mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Keputusan tersebut diambil berdasarkan Surat Edaran (SE) Walikota Malang Nomor 15 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Masa Pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana mengatakan, dibukanya pembelajaran tatap muka hari pertama nanti merupakan bagian dari tahap uji coba.
"Sekolah tatap muka pada 19 April nanti bagian dari uji coba selama 2 minggu. Harapan kami semoga bisa lanjut terus," ujarnya, Kamis 15 April 2021.
Rencana pembelajaran tatap muka tersebut kata Suwarjana telah disosialisasikan kepada satuan pendidikan yang ada juga kepada para wali murid.
"Sekolah rata-rata sudah siap baik SD dan SMP. Tergantung orang tua mengizinkan atau tidak. Orang tua telah mengisi angket terkait persetujuan," katanya.
Sementara, Kepala SD Negeri 2 Kasin, Budi Hartono mengatakan, sudah menggelar simulasi sekolah tatap muka pada 15 April 2021 kemarin. Dalam simulasi tersebut para peserta didik sebelum masuk diukur suhu tubuhnya terlebih dahulu, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
“Sesuai SOP pembelajaran tatap muka terbatas ini kami gelar dari kelas satu hingga enam. Jam pelajaran kami batasi dua jam. Mulai pukul 7.00 hingga 9.00. Lalu dilanjutkan rombongan belajar pukul 9.00 hingga pukul 11.00,” ujarnya.
Untuk memastikan protokol kesehatan Covid-19 dijalankan oleh peserta didik, pihaknya sudah membentuk Duta Satgas Covid-19 yang berasal dari para siswa dan siswi SDN 1 Kasin, Kota Malang.
“Duta Satgas Covid-19 itu masing-masing kelas ada dua orang. Jumlah kelas kami ada 18 ruangan. Jadi ada sebanyak 36 orang Duta Satgas Covid-19 di SDN 1 Kasin, Kota Malang,” katanya.