Sejumlah Proyek Jumbo Molor, Pemkab Tuban Salahkan Cuaca
Pengerjaan sejumlah proyek revitalisasi fasilitas umum di Kabupaten Tuban belum tuntas hingga tutup tahun 2022. Terlihat, sampai saat ini pengerjaan proyek revitalisasi tersebut masih terus berjalan.
Seperti halnya proyek jumbo revitalisasi Rest Area, kawasan Gedung Olahraga (GOR) Rangga Jaya Anoraga serta kawasan Alun-alun Tuban. Proyek-proyek bernilai miliyaran itu, dikerjakan dengan menggunakan APBD 2022.
Terkait molornya sejumlah proyek jumbo tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PUPR-PRKP) Tuban, Agung Supriyadi menyebut, pengerjaan beberapa proyek itu molor salah satunya dikarenakan faktor cuaca.
"Iya, faktor cuaca sedikit banyak juga ada pengaruhnya," terang Agung kepada wartawan, Kamis 12 Januari 2022.
Selain itu, Agung juga mengungkapkan, jika molornya sejumlah proyek itu juga dikarenakan kesiapan masing-masing rekanan atau kontraktor yang kurang maksimal. Kurangnya kesiapan tersebut terlihat dari jumlah tenaga yang kurang mampun material.
"Kesiapan rekanan yang kurang maksimal juga menjadi penyebab proyek molor," tandas Agung.
Dia menjelaskan, untuk rekanan yang belum menyelesaikan proyeknya mereka diberikan tambahan waktu selama 50 hari masa kerja sejak awal Januari 2023 untuk dituntaskan. Selain itu mereka juga dikenakan didenda yaitu 1/1000 dikalikan nilai kontrak dari masing-masing proyek.
Sebatas diketahui, hingga Selasa 10 Januari 2023, PUPR-PRKP Tuban mencatat, progres pengerjaan proyek revitalisasi Rest Area yang dikerjakan oleh CV Karya Nabila Teknik tersebut baru 50 persen.
Kemudian untuk proyek revitalisasi dan penataan GOR Rangga Jaya Anoraga yang dikerjakan oleh CV Bram Kontruksi sudah 70-80 persen serta untuk proyek kawasan Alun-alun yang dikerjakan oleh CV Bhaskara Djaya sudah tahap Finishing dengan perkiraan minggu depan sudah selesai.
Advertisement