Sejumlah Hiu Tutul Muncul di Perairan Probolinggo
Sejak sekitar sepekan lalu, sejumlah hiu tutul atau hiu paus (whale shark) muncul di perairan laut Probolinggo. Bahkan nelayan setempat menjumpai sekumpulan hiu tutul dalam jumlah besar hingga 20 ekor.
Budiono (45), nelayan di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo mengaku, menyaksikan sejumlah hiu tutul, beberapa hari lalu. Dikatakan awalnya dijumpai tiga hiu tutul menyembul ke permukaan air.
"Kemarin saat saya mencari ikan di perairan Dringu bertemu hiu tutul lumayan banyak, 20 ekor," ujarnya, Selasa, 28 Desember 2021.
Satwa laut itu tersebut biasa terlihat berenang dan mencari makan sekitar 1 kilometer dari bibir pantai.
Budiono mengatakan, kondisi hiu-hiu tutul itu terlihat sehat. Terlihat dari gerakannya yang berputar-putar di perairan pantai dan tidak sampai kandas.
Satwa bernama Latin, Rhicodon typus itu juga biasa mendekati perahu yang sedang menangkap ikan. "Karena tidak mengganggu nelayan, ya saya biarkan, berseliweran di dekat perahu," kata Budiono.
Sementara itu terkait munculnya hiu tutul, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 6 Probolinggo, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Mamat Ruhimat mengatakan, munculnya hiu tutul di perairan Probolinggo fenomena tahunan. Memang perairan Probolinggo merupakan habitat binatang dengan tutul-tutul di sekujur tubuhnya itu.
"Kami mengimbau, nelayan tidak menganggu hiu tutul. Mari saling menjaga kelestarian fauna laut itu," ujarnya.
Mamat mengaku, akan berkoordinasi dengan Satpolairud Polres Probolinggo terkait pemantauan pergerakan hiu tutul. Hal itu untuk mengantisipasi agar hiu tutul tidak sampai terdampar di tepi pantai.
Seperti diketahui, hiu tutul rutin muncul di perairan laut Probolinggo. Biasanya hiu tutul muncul di akhir tahun hingga awal tahun atau ketika puncak musim hujan.
Munculnya hiu tutul ini diduga terkait banyaknya plankton yang merupakan makanan hiu tutul di perairan Probolinggo.