Sejarah Bubuk Mesiu, Komponen Petasan dan Bahan Peledak
Petasan dan kembang api banyak dimainkan anak-anak saat malam bulan Ramadan. Tahukah Anda kalau salah satu komposisi petasan dan kembang api ini adalah bahan peledak? Elemen tersebut kerap disebut sebagai black powder atau bubuk mesiu.
Merujuk pada sejarah bubuk mesiu, bahan ini telah digunakan sejak peperangan di China pada zaman Dinasti. Lantas, bagaimana akhirnya bahan peledak ini menjadi salah satu bahan yang menjadi bahan kembang api dan petasan.
Sejarah Bubuk Mesiu
Bubuk mesiu adalah salah satu dari beberapa campuran berdaya ledak rendah. Komposisinya terdiri dari kalium nitrat atau saltpeter, belerang, dan arang. Zat ini dapat terbakar dengan cepat serta melepaskan gas yang memberi efek daya ledak rendah
Mesiu pertama kali ditemukan di China dan dianggap sebagai satu dari empat penemuan besar Tiongkok Kuno. Alasannya, bubuk mesiu tercatat sebagai bahan peledak dan propelan kimia pertama yang diketahui.
Pada catatan yang disebut Classified Essentials of the Mysterious Tao of the True Origin of Things pada 850 M menunjukkan bahwa bahan ini adalah penemuan tidak sengaja alkimia Tao yang sedang mengembangkan ramuan keabadian.
Di China, bubuk mesiu pertama kali digunakan dalam peperangan pada 904 M. Bahan ini digunakan sebagai proyektil pembakar yang juga disebut sebagai 'api terbang'.
Bubuk mesiu tidak hanya digunakan sebagai alat perang, tapi juga digunakan untuk membuat kembang api yang biasa di gunakan dalam perayaan di cina.
Advertisement