Segera Turun untuk Kampanye, Eri-Armuji: Jangan Pilih Kotak Kosong
Selepas mendapatkan nomor urut untuk bertarung dalam Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya 2024, pasangan petahana Eri Cahyadi-Armuji gerak cepat dan langsung meresmikan posko pemenangan, yang bertempat di Jalan Kartini, Surabaya. Dalam peresmian tersebut yang juga dihadiri ratusan relawan dan simpatisan tersebut, Armuji memberikan arahan kepada para pendukungnya untuk mengosongkan suara nomor urut dua, yakni kotak kosong, pesaing tunggal pasangan petahana tersebut.
"Pak Armuji menyampaikan kotak kosong itu kan tidak punya program, Pilkada itu kan harusnya memilih orang yang mengajukan program-program yang bisa dirasakan oleh masyarakat," ungkap Calon Walikota Surabaya sekaligus petahana Eri Cahyadi, Senin 23 September 2024.
Eri menegaskan, jikalau kotak kosong memenangi Pilwali Surabaya 2024 mendatang, maka seluruh program yang telah dicetuskan dan dijalankan selama Eri-Armuji menjabat akan hilang. "Masak yang tidak punya program dipilih? BPJS-nya bisa hilang, programnya Surabaya selesai semua berarti," ungkap Eri.
Ketika terpilih dan menjabat untuk periode kedua kepemimpinannya, Eri berjanji akan melanjutkan dan menambah program-program yang berdampak luas, seperti penyelesaian proyek saluran air dan program yang melindungi rakyat. "Banyak yang harus dilanjutkan, seperti Diversi Gunungsari, Saluran Wiyung, Rutilahu, dan BPJS Ketenagakerjaan. Target kita di tahun 2027/2028, semua warga ber-KTP Surabaya yang sakit maupun kecelakaan, sudah bisa dicover oleh APBD Kota Surabaya," tuturnya.
Eri juga menyatakan, selama masa kampanye sejak 25 September hingga 23 November 2024 mendatang, pihaknya akan terjun langsung ke masyarakat dan memaparkan program-program unggulan mereka di sebanyak-banyaknya titik kampanye. "Targetnya sebanyak-banyaknya karena ini bukan lagi apapun, tapi kita menyampaikan program dan meminta apa yang kurang dari program kita. Semua partai politik bergerak, juga ketua dan sekretaris partai menjadi juru kampanye," pungkasnya.