Sebelum Putuskan Bertahan, Quartararo Akui Berkesempatan Pindah ke Pabrikan Lain
Awal tahun ini Fabio Quartararo memutuskan untuk bertahan di Yamaha untuk MotoGP musim ini dan musim 2025 mendatang, bagian dari teka-teki susunan pembalap 2025 yang telah dilupakan setelah serangkaian aktivitas Ducati dalam beberapa bulan terakhir.
Keputusan Quartararo untuk tetap di Yamaha membuat Aprilia yang sempat mengendus peluang untuk mendapatkan juara dunia 2021 itu pun patah.
Padahal, seandainya Quartararo pergi ke Aprilia, akan membuka peluang bagi Jorge Martin menjadi pembalap pabrikan Yamaha.
Sebaliknya, Martin menandatangani kontrak dengan Aprilia setelah ia diberitahu oleh Ducati bahwa mereka akan memilih Marc Marquez daripada dirinya.
Terkait hal itu, Quartararo telah menyampaikan alasannya memilih Yamaha. "Saya memperpanjang kontrak dengan Yamaha karena saya percaya pada proyek ini," kata pembalap asal Prancis itu seperti dikutip dari Corsedimoto via Crash.net.
"Saya berkesempatan pindah ke tim lain, tetapi loyalitas saya kepada Yamaha sangat besar dan Yamaha pun selama ini sudah sangat loyal kepada saya.”
"Selain itu, keinginan saya telah didengarkan. Kita harus menunggu dan melihat bagaimana dua tahun ke depan berjalan. Setelah itu, barulah saatnya untuk mengambil keputusan baru."
Peningkatan Yamaha pada tahun 2024 telah terlihat jelas, dan sebagian dari itu adalah perubahan mentalitas yang telah terjadi.
“Proyek yang bagus, orang-orang yang baik, mentalitas yang berbeda, keputusan diambil tidak dalam tiga atau empat bulan, tetapi dengan cepat.”
Quartararo menginginkan orang-orang yang pernah bekerja dengan produsen lain dan memiliki pengalaman dengan sepeda lain.
"Yamaha memberi saya semua yang saya minta. Ini adalah alasan yang bagus untuk bertahan."