Sebelum Meninggal, Aipda Pencit Belikan Istri Nasi Boran Lamongan
Polres Lamongan berduka. Seorang anggotanya, Aipda Dian Haris Erwanto meninggal mendadak karena terkena penyakit serangan jantung, Senin 15 Agustus 2022.
Kabar meninggalnya Babinkamtibmas Polsek yang kesehariannya akrab disapa Pencit (mangga muda) itu banyak membuat orang kaget. Mereka seolah tidak percaya karena semalam atau beberapa jam sebelum kematiannya, masih bersama dengan mendiang.
"Saya tadi pagi sempat ketemu Pak Slamet, Kanit Polsek Deket. Saat telepon, saya sempat mendengar almarhum pamitan pulang sama Pak Slamet. Dan saya tanyakan, memang benar yang pamitan itu Pencit," kata KBO Satreskrim Polres Lamongan, Iptu Suroto.
Bahkan, lanjut Suroto, ada pengakuan dari istrinya yang membuat banyak orang terharu. Sesaat sebelum meninggal, almarhum sempat membawakan istrinya oleh-oleh nasi boran.
"Wis iki tak tukokno sego boran tetakhir yo (Sudah ini saya belikan nasi boran yang terakhir ya). Kepada istrinya dia bilang begitu," terangnya.
Kanit ll Satreskrim Polres Lamongan Iptu Arif, juga mengaku kaget ketika mendengar Pencit, teman seangkatan, dikabarkan meninggal. Sebab, beberapa hari sebelumnya dia sempat bersenda-gurau dengan almarhum.
"Sempat guyon, bilang minta diajak ke unit dua. Tapi, ada yang bilang dua hari belakangan Pencit sering mengeluhkan gemetaran," tuturnya.
Diketahui, sekitar pukul 07.00 Dian Haris tiba-tiba lemas dan secepatnya dilarikan ke RSI Nasrul Ummah Lamongan. Tidak seberapa lama, nyawanya tidak tertolong.
Sesuai pesan semasa hidup, jenazahnya dimakamkan di tanah kelahirannya, Jember. Sebelumnya, jenazah disolati di Masjid Al Busro Polres Lamongan. Almarhum meninggalkan istri dengan empat anak kandung.