Scan Barcode dapat e-Toll Rp500 Ribu, Hoax!
Sebuah stiker yang memperlihatkan sebuah kode batang (barcode) ditemukan di ruas jalan tol yang dioperasikan oleh PT Jasa Marga Tollroad Operator.
Stiker dengan berlatar putih itu tepatnya menempel di mesin pembaca kartu yang terdapat di gardu tol otomatis (GTO). "MAU E-TOLL 500 RIBU? (BARCODE) BURUAN SCAN," demikian keterangan yang tertulis pada stiker tersebut.
Dengan kalimat yang persuasif atau bahkan terang-terangan mencatut nama instansi tertentu, masyarakat bisa lebih mudah tertarik untuk melakukan scan barcode yang tertera menyertai kalimat tersebut.
Hasil penelusuran menunjukkan bahwa kode batang mengarah ke sebuah situs yang kemungkinan besar merupakan bentuk phishing. Kasus penipuan dengan barcode palsu memang marak terjadi. Oleh sebab itu penting untuk setiap pengguna agar lebih waspada dan tidak sembarangan memindari barcode palsu yang mengatasnamakan instansi pemerintah.
Penjelasan Jasa Marga
Akun Instagram @jasamargatollroadoperator menerangkan bahwa atribut tempel itu bukanlah produk Jasa Marga. Perusahaan yang menjadi operator jalan tol ini menjelaskan stiker itu awalnya ditemukan oleh petugas lapangan Jasa Marga.
"Barcode tersebut ditemukan oleh petugas Operasional Customer Service kami dilapangan, dan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Manager Area untuk ditindaklanjuti," demikian isi keterangan unggahan akun Instagram @jasamargatollroadoperator.
Pihak manajemen PT Jasamarga Tollroad Operator menegaskan bahwa stiker tersebut merupakan tindakan yang tidak bertanggungjawab dan terindikasi sebagai upaya penipuan.
Pengelola Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan tol agar waspada terhadap modus penipuan apapun yang dilakukan pihak tak bertanggungjawab.
“Atas nama PT Jasamarga Tollroad Operator, kami memohon maaf kepada seluruh pengguna jalan atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat tindakan tersebut,” lanjut keterangan unggahan itu.
Advertisement