SBEC Resmi Diluncurkan di Lahan Eks TRS, Walikota Eri: Silakan Gunakan untuk Acara Apa Pun
Pemerintah Kota Surabaya resmi meluncurkan Surabaya Expo Center (SBEC), di atas lahan eks Taman Remaja Surabaya (TRS), yang akan difungsikan sebagai menjadi pusat aktivitas seni budaya, serta tempat bertemunya kreativitas dan inovasi.
Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, eks TRS yang memiliki sejarah panjang bagi warga Surabaya ini, kini hadir dengan wajah baru dengan hadirnya SBEC tersebut.
Dirinya juga menjelaskan, SBEC akan dibuka secara bertahap. Sampai saat ini area terbuka (outdoor) untuk konser dengan luas 1,7 hektar telah dibuka.
Mulai tahun depan, Pemkot Surabaya juga akan merealisasikan pembangunan tempat konser indoor (tertutup) bertaraf internasional, di atas lahan eks Taman Hiburan Rakyat (THR), yang mempunyai luas lahan sebesar 2,7 hektar.
Eri juga menjelaskan, SBEC bakal memiliki dua pilihan, yakni area terbuka (outdoor) dan tertutup (indoor). Selain difungsikan untuk konser, SBEC juga hadir untuk menggerakkan ekonomi warga sekitar dengan mewadahi UMKM.
“Konser silakan, slalom (uji ketangkasan berkendara) silakan, pokoknya tempat untuk anak muda. Silakan gunakan untuk acara apa pun di lahan eks TRS. Ini besar dan di tengah kota, semua angkutan bisa menuju ke sini, kalau ada acara besar jangan lupa di SBEC,” jelasnya.
Eri juga turut menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan SBEC. Sebab, tempat ini merupakan buah dari visi bersama untuk menjadikan Surabaya sebagai kota yang modern, inovatif, dan berdaya saing tinggi di kancah internasional.
“Adanya SBEC ini karena usulan idenya arek-arek enom (muda) Suroboyo yang luar biasa. Kita bisa membuktikan, kalau anak muda tampil di Surabaya seperti ludruk hingga musik, maka di SBEC kita mulai lagi,” ujarnya.
Eri juga sempat menyinggung kejayaan dan kenangan yang ada di lahan eks TRS, saat anak muda Surabaya tampil menunjukkan talentanya, serta menikmati wahana permainan yang ada di TRS dulu. juga kisah dari para musisi legendaris asal Surabaya yang juga menikmati TRS kala itu.
“Dulu kalau pentas, setelah itu naik sepur-sepuran (kereta). Jadi ayo dihidupkan lagi SBEC ini seperti dulu. Semoga SBEC ini akan mengingatkan dan mengembalikan kejayaan Kota Surabaya,” terangnya.
Eri berharap dengan resmi diluncurkannya SBEC ini, bisa menarik minat anak muda untuk menggelar kegiatan yang berbau kesenian dan kebudayaan.
Letak SBEC juga sentral, berada di tengah Kota Surabaya dan tersedia pula fasilitas yang dapat menarik minat para seniman dan musisi dari seluruh dunia, sekaligus menjadi panggung bagi talenta lokal untuk menampilkan karya terbaik mereka.
“Insya Allah kalau penuh, di area outdoor ini bisa menampung 40.000 orang. Kalau yang di indoor bisa menampung lebih dari itu. Sehingga bisa menjadi tempat berkumpulnya anak muda hingga keluarga,” pungkasnya.
Advertisement