Satu Lagi Perawat RSUD Dr. Soetomo Meninggal karena Covid-19
Satu lagi tenaga kesehatan di Surabaya yang harus gugur karena Covid-19. Kali ini ialah Winarsih Amd Kep. Dia adalah perawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo Surabaya. Almarhum meninggal pada Senin, 21 September 2020.
Hal ini pun juga dibenarkan oleh juru bicara RSUD. Dr Soetomo, dr. Pesta Parulihan. "Beliau kita rawat memang dengan Covid-19. Proses perwatannya cukup panjang. Kami rawat sekitar 2 minggu lebih," kata Pesta Selasa, 22 September 2020.
Pesta juga menyebut almarhum memiliki keadaan obesitas. "Beliau memang obesitas terus mungkin ada penyakit tambahan," imbuhnya.
Sementara, Ketua Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Timur, Prof Nursalam Mnurs menjelaskan, kronologi almarhum terindikasi Covid-19 hingga meninggal di Ruang Isolasi Khusus (RIK) RSUD Dr. Soetomo.
"Ada keluhan tidak enak badan, demam sekitar 1 minggu. Tanggal 27 Agustus periksa ke IGD, lalu dilakukan Swab Test hasilnya positif. Tanggal 1 September masuk di ruang RIK 3 RSUD Soetomo, lalu tanggal 3 September dipindahkan ke RIK 1," jelas Nursalam.
Saat perawatan, lanjut Nursalam, almarhum sempat mengalami ekstubasi karena kadar hemoglobin yang turun. Kondisi tersebut mulai turun tanggal 15 September dan terus drop hinggal tanggal 21 September 2020.
"Beliau meninggal di RIK 1 RSUD Dr Soetomo Senin pukul 23.50," tambahnya.
Diketahui, almarhum meninggal pada usia 53 tahun, semasa almarhum beliau bertugas di URJ Anak Instalasi Rawat Jalan RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
Advertisement