Punya Riwayat Gangguan Jantung, ASN di Pemkot Batu Positif Covid
Satu lagi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu terkonfirmasi positif covid-19. ASN berjenis kelamin laki-laki tersebut berdomisili di Desa Bumiaji, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
"Pasien ke-46 adalah bagian keluarga kami ASN Pemkot Batu. Yang bersangkutan memiliki penyakit penyerta (komorbid) hipertensi dan congestive heart failure (CHF) atau kegagalan jantung," tutur Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, Muhammad Chori pada Kamis 18 Juni 2020.
Saat ini terang Chori, yang bersangkutan menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Hasta Brata dan sudah dilakukan tracing kontak oleh Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu.
"Yang memiliki kontak erat terutama keluarga dekat yaitu enam orang serumah yang meliputi tiga anak, istri, dan kedua orang tua sudah dilakukan rapid test dengan hasil satu anak reaktif," terangnya.
Bagi anggota keluarga yang dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test, Chori mengatakan, akan ditindaklanjuti dengan dilakukan test swab.
Selain dari ASN, ada dua tambahan pasien covid-19 di Kota Batu yang merupakan warga sipil. Satu dari Kelurahan Sisir dan Kelurahan Bumiaji. Untuk pasien dari Kelurahan Sisir, saat dalam kondisi yang stabil, dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. "Untuk kontak erat dengan pasien sedang dilakukan pelacakan oleh tim tracing," ujarnya.
Sedangkan untuk pasien dari Kecamatan Bumiaji, Chori menuturkan pasien memiliki kontak erat dengan ibunya yang terlebih dahulu dinyatakan konfirm positif covid-19. "Yang bersangkutan ada riwayat perjalanan ke Klojen Malang (rumah orangtuanya)," tuturnya.
Hasil tracing, ada empat orang yang diketahui memiliki kontak erat dengan pasien karena berada dalam satu rumah. "Sebagai tindak lanjut akan diambil swab test PCR. Saat ini kondisi pasien stabil dan untuk sementara menjalani isolasi mandiri di rumah," tutupnya.
Sementara, jumlah pasien covid-19 di Kota Batu sebanyak 46 orang dengan rincian, 37 orang masih menjalani perawatan, enam orang dinyatakan sembuh, dan tiga orang meninggal.
Advertisement