Satu Kontainer Kue Lapis Diekspor ke Malaysia Setiap Bulannya

Kuala Lumpur:  Kue lapis, memang lagi ngetrend di tanah air. Jangankan di tanah air, di negeri seberangpun kue lapis laris manis. Karena itu Perusahaan Malaysia BGS Trading SDN BHD menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Marizarasa Sarimurni untuk memasarkan kue lapis (cake) produksi Marizafoods ke pasar Malaysia.

Penandatanganan dilakukan antara Manager PT Marizarasa Sarimurni Robby Riediv dan Manager BGS Trading SDN BHD Mohammad Sanusi Bin Mahmood dilakukan hari Sabtu (8/4) disaksikan Kepala Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur Trigustono Suprianto, di Kuala Lumpur. Di sana saat ini sedang digelar 14th Malaysia International Halal Showcase (MIHAS).   

"Nantinya, akan kita tingkatkan lagi kerjasamanya. Sekarang baru satu kontainer, mungkin akan ditingkatkan menjadi dua sampai tiga kontainer per bulan," ujar Manager PT Marizarasa Sarimurni Robby Riediv.

Dia mengatakan produk yang dibeli adalah "layer cake" sebanyak satu kontainer 40 feet dan mungkin beberapa Minggu lagi mereka akan mencoba satu kontainer lagi karena mengejar lebaran.

"Mereka juga akan coba produk lain tetapi terlebih dahulu akan menganalisa pasar di Malaysia ini. Nilai transaksi MoU ini adalah 40.277 US dollar, atau sekitar Rp 543 juta," katanya.

Manager BGS Trading SDN BHD Mohammad Sanusi Bin MahmoodDia mengatakan pengiriman satu kontainer baru disepakati dan sekarang sudah ada di pasar Malaysia dengan ukuran dan kemasan yang berbeda.

"Kami sebagai distributor Marizafood akan menambah produk untuk lebaran. Kami sudah masukkan cake lapis mariza ini ke semua supermarket di Malaysia," katanya.

Dia mengatakan saat ini permintaan bagus dan untuk lebaran tahun ini diharapkan sambutannya bagus juga.

"Jadi Insyallah kalau permintaan bagus akan kami tambah lagi dua atau tiga kontainer lagi, sekarang masih agak awal. Kami lihat bulan puasa dulu. Kalau bagus ditambah untuk lebaran. Pemasaran juga ke Sabah dan Sarawak. Kompetitor Indonesia hanya satu atau dua. Yang ini contract manufacturing. Kalau langsung Indonesia cuma Mariza saja," katanya.

Pada kesempatan tersebut juga ditandatangani MoU antara PT Sekawan Karsa Mulia dan Indadi Utama (M) Sdn Bhd. Sekawan merupakan produsen dynakat chocolate powder, dyna coco spread, dyna chocmaltine dan pasha dark compund dari Indonesia.

Nilai kontrak untuk produk ini selama satu tahun sedangkan nilai transaksinya Rp400 hingga Rp500 juta.(ngu)