Sate Ondomohen, Sejak Tahun 1945 Tetap Pertahankan Resep Keluarga
Berburu kuliner di Kota Surabaya memang tiada habisnya. Salah satunya kuliner legendaris yang cukup terkenal di masyarakat Surabaya dan Jawa Timur, yakni Sate Ondomohen Bu Asih.
Kuliner yang satu ini bisa dijumpai di Jalan Walikota Mustajab No.36 Surabaya. Sate Ondomohen ini ada sejak 18 Agustus 1945.
Sejak dulu sate Ondomohen ini tetap mempertahankan cita rasanya yang gurih. Setiap santapan sate ayam berbalut parutan kelapa ini disajikan dengan bumbu kacang yang kental dan terasa gurih di lidah, disajikan lengkap dengan irisan bawang merah dan cabai semakin menambah cita rasa sate Ondomohen Bu Asih.
Harits Kurnia, pemilik sate Ondomohen Bu Asih mengatakan, cita rasa sate Ondomohen tetap dijaga dari waktu ke waktu. Rahasia dibalik kelezatan sate juga ada pemilihan dagingnya, yakni daging luluh dalam yang digunakan.
Selain itu, ujar generasi ketiga sate Ondomohen, untuk bumbu kacang tetap mempertahankan resep turun temurun dari keluarga. "Ini bagian yang paling empuk yang dipilih. Ada bumbu rahasia keluarga, makanya tidak buka cabang dan hanya satu di sini (jalan Walikota Mustajab)," terang Riris biasa ia disapa.
Riris menjelaskan, proses pembuatan sate dimulai dari pemilihan daging bagian luluh dalam atau tenderloin agar dagingnya empuk. Kemudian, bagian tersebut dipisahkan dari otot-otot yang masih menempel lalu dipotong dadu.
"Setelah dipotong dagingnya dibalur kelapa terlebih dahulu, lalu ditusuk dan dibumbui. Jadi bumbunya meresap. Saat digigit, bumbu sate yang gurih ini terasa hingga daging. Daging sate juga empuk dan mudah gigit. Ini yang berbeda dari sate kelapa lainnya," katanya.
Selain memilih daging yang paling empuk dan bumbu rahasia keluarga, Riris mengatakan, sebelum dibakar sate didiamkan dulu selama 2 jam agar bumbu meresap.
Menu sate yang disuguhkan bukan hanya ayam, tapi juga sate daging sapi, sate usus, sate sumsum, sate otot dan sate campur, supaya kenyang Anda juga bisa menambahkan nasi, lontong juga krupuk.
Sate legendaris di Surabaya ini dijual dengan harga yang beragam, Rp 29.000 per porsi untuk sate daging/lemak, sate ayam Rp 22.000, sate usus Rp 30.000, sate sumsum Rp 32.000, sate otot Rp 31.000 dan sate campur Rp 26.000 saja.
Karena rasanya yang tak perlu diragukan, sederet artis juga pernah mampir. Seperti penyanyi dangdut kembar Rizki dan Ridho, aktor Rizki Nazar hingga Raffi Ahmad.
Untuk diketahui, nama Ondomohen sendiri adalah nama jalan sebelum menjadi Walikota Mustajab. Ondomohen merupakan nama jalan pemberian Belanda saat jaman penjajahan. "Dinamakan Ondomohen itu dari nama jalan," tandasnya.
Sedikit tips bila ingin mencoba sate legendaris ini jangan datang pada jam makan siang, karena di waktu tersebut pembelinya sangat ramai dan antre. Anda bisa datang lebih awal atau setelah makan siang.
Advertisement