Saran Psikolog Mengenai Pendampingan Anak Vanessa Angel
Vanessa Angel dan suaminya, Febri Andriansyah (Bibi) mengalami kecelakaan tunggal di Tol Jombang, pada Kamis, 4 November 2021. Pasangan suami istri ini meninggal seketika di lokasi kejadian.
Beruntung, putra Vanessa Angel selamat dari maut. Balita bernama Gala Sky Ardiansyah itu sempat mengalami luka di mata, wajah, tangan serta kaki, tapi anak laki-laki usia setahun ini sudah bisa tertawa saat dikunjungi adik-adik Bibi Ardiansyah di RS Bhayangkara Surabaya.
Usia Gala Sky Ardiansyah yang masih balita tentu belum mengetahui tragedi yang menimpa kedua orangtuanya. Menurut, Psikolog Klinis SDM RS Husada Undaan Wetan, Reisqita Vadika, M.Psi, Gala tetap akan merasakan kedukaan atas kepergian orangtuanya meski dia masih balita.
"Berapapun usia anak, ia bisa mengalami kedukaan. Tapi cara anak berduka ini yang berbeda dari orang dewasa pada umumnya. Di usia balita mungkin anak akan menunjukan rasa dukanya dengan reaksi menangis, rewel, menolak susu, menolak makan," ujarnya kepada Ngopibareng.id, Minggu, 7 November 2021.
Qiqi, sapaan akrabnya mengatakan, perasaan duka yang dialami anak akan muncul karena perubahan rutinitas yang biasa ia lakukan dengan orangtuanya.
"Di sini peran keluarga di sekitarnya sangat penting untuk mempertahankan rutinitas yang biasa ia lakukan. Pola itu harus dipertahankan supaya tidak terlalu berubah. Misal, sebelum tidur biasanya dibacakan buku sama mamanya, ini harus dipertahakan dan dilakukan oleh keluarga dekatnnya," terangnya.
Jangan Bohongi Anak
Saat menjelaskan keadaanya orangtuanya yang sudah meninggal, Qiqi menyarankan, agar keluarga tidak membohongi anak.
"Keluarga bisa menjelaskan dengan bahasa yang bisa dimengerti si anak, contohnya begini, badan mama papa sakit banget, Tuhan mau sembuhkan mama papa tapi di surga. Jangan bohongi anak kalau orang tuanya sedang keluar kota atau lainnya," terangnya.
Keluarga, lanjut Qiqi juga harus memberikan kesempatan si anak untuk bertanya tentang keadaan orangtua. "Kalau adek bingung bisa tanya ke tante," demikian Qiqi mencontohkan.
Mengatasi Trauma si Anak
Qiqi mengungkapkan, efek dari kecelakaan yang mungkin dirasakan si anak adalah merasa kurang nyaman atau kurang aman. Gala Sky Ardiansyah perlu pendampingan dari orang dewasa di sekitarnya untuk melewati masa duka ini.
Bila ada gejala trauma, seperti suara keras dikit dia kaget, saat naik mobil dia menangis dan menolak. Nah, itu keluarga bisa meminta bantuan profesional psikolog atau psikiater untuk mendampingi si anak.
"Dari gejala yang ada tersebut, baru nanti psikiater atau psikolog bisa menyimpulkan mengenai keadaan si anak," tutup Qiqi.
Advertisement