Santri, Agen Perubahan dan Kontrol Sosial. Ini Penjelasannya

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edy Jarwoko mengungkapkan generasi muda khususnya para santri adalah selaku agent of change dan social control. Sehingga santri diharapkan mampu mengambil peran besar untuk mempertahankan karakter bangsa dan idelogi Indonesia.

"Dalam hal ini, sesungguhnya santri memiliki tantangan yang jauh lebih besar untuk menyelami dan bertahan dalam menerjang arus globalisasi, bila dibandingkan pemuda pada umumnya," katanya di hadapan ratusan santri se-Kota Malang dalam acara peringatan Hari Santri Nasional di Hotel Pelangi, Rabu 17 Oktober 2018.

Sofyan Edy menambahkan untuk menjawab tantangan globalisasi, para santri tidak cukup hanya duduk dan mengaji. Namun para santri juga harus melakukan berbagai persiapan dalam menjalani kehidupan, agar mampu mempertahankan nation character dan ideologi Indonesia.

"Melalui kegiatan ini, saya berharap kepada para santri ikut andil dalam menghadapi tantangan zaman yang kian mengglobal di semua lini kehidupan. Santri harus mampu menjadi subyek dalam berbagai bidang kehidupan. Mengamalkan ilmu agama yang ia peroleh dari pesantren maupun mengembangkan alih teknologi yang didapat," ungkapnya.

Selain Pemkot Malang, Universitas Brawijaya (UB) juga turut memperingati hari santri bekerjasama dengan Ikatan Santri Muda Nusantara (ISAMNU). UB menggelar beberapa rangkaian kegiatan untuk memperingari Hari Santri Nasional 2018 yang jatuh pada 22 Oktober mendatang.

Salah satunya adalah, Lomba Kaligrafi Dekorasi Tingkat Jawa Timur yang digelar di Gedung Widyaloka UB, Sabtu 13 Oktober 2018 lalu. Lomba ini diikuti 60 peserta dari mahasiswa dan santri seluruh Jawa Timur.

Kemudian, Lomba Esai Nasional yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kampus dan pondok pesantren. Dalam lomba ini para peserta lomba essai mengirimkan karya berupa tulisan dengan tema Kontribusi Santri Nusantara Bagi Peradaban Dunia.

"Harapannya semoga generasi muda mampu meningkatkan kreativitas dan bakat dalam melukis dan menulis," terang Uswatun Hasanah selaku Sekretaris Umum Panitia

Acara puncak peringatan hari santri di UB ini bakal digelar Minggu 22 Oktober 2018 besok. Yakni dengan gelaran pengumuman dan pemberian hadiah bagi pemenang lomba serta Jalan Sehat Sarungan yang dihadiri para santri dan Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hanani. (umr)