Sandal Hilang, Kaki Jemaah Haji Asal Tuban Melepuh
Seorang jemaah haji asal Tuban, Jawa Timur (Jatim), dikabarkan mengalami luka melepuh di kedua kakinya. Para jemaah pun diimbau berhati-hati lantaran cuaca di tanah suci yang cukup panas.
Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Husnul Maram mengatakan, hal tersebut bermula ketika jemaah haji itu kehilangan sandal setelah melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi, Madinah.
Dengan demikian, jemaah haji tersebut pun terpaksa tidak mengenakan alas kaki saat kembali ke hotel. Sesampainya di penginapan, ia melihat kakinya sudah dalam keadaan melepuh.
"Informasi dari petugas kloter, ada jemaah kita yang kehilangan sandalnya saat keluar dari masjid. Akhirnya terpaksa jalan tanpa alas kaki sehingga telapak kakinya melepuh," kata Maram, Selasa, 14 Juni 2022.
Maram mengungkapkan, saat ini suhu di tanah suci sangatlah tinggi, berkisar pada 50 derajat Celsius. Ia mengimbau agar jemaah berhati-hati dan selalu menggunakan alas kaki jika keluar ruangan.
Selain itu, Maram juga menyarankan agar para jemaah membawa kresek dari hotel saat hendak beribadah. Agar permasalahan serupa tidak dialami oleh jamaah haji lainya.
"Suhu di sana saat ini 50 derajat Celsius. Jika Bapak Ibu keluar dari kamar, jangan lupa untuk memakai alas kaki, sandal ataupun sepatu. Kalau masuk masjid, sandalnya dimasukkan kresek," jelasnya.
Tak hanya itu, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Jatim ini berpesan, agar para jemaah haji memperbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi.
"Misal kalau urine bapak Ibu berwarna kuning, mohon untuk tidak keluar kamar dulu. Perbanyak minum air putih dulu sampai air kencingnya bening kembali, agar tidak terjadi dehidrasi," ujar dia.
Maram menyebut, sampai saat ini sudah ada 6719 jemaah haji dari 15 kloter asal Jatim yang sudah bertolak menuju Madinah.