Sancho Menolak Kembali ke MU Jika Masih Ada Erik ten Hag
Pemain sayap Manchester United Jadon Sancho akan menolak kembali ke Old Trafford musim panas ini jika Erik ten Hag tetap menjadi manajer, karena pelatih asal Belanda itu dianggap sebagai orang yang bertanggungjawab atas penurunan kariernya.
Gelandang tersebut bergabung dengan Dortmund dengan status pinjaman pada Januari 2024 untuk sisa musim ini setelah berselisih dengan Ten Hag.
Sancho tersinggung dengan kata-kata Ten Hag menyusul kekalahan melawan Arsenal pada bulan Agustus, ketika gelandang tersebut dikeluarkan dari skuat karena penampilannya dalam latihan.
Sancho menuduh juru taktik Belanda itu menggunakan dia sebagai kambing hitam, meskipun postingan tersebut telah dihapus di media sosial, dia tidak meminta maaf kepada Ten Hag.
United mendukung Ten Hag, dengan mendorong Sancho untuk meminta maaf baik kepada Ten Hag maupun secara terbuka jika dia ingin kembali ke skuat utama MU.
Sekarang, Sir Jim Ratcliffe dan mitra INEOS-nya telah menjadi pemilik sebagian kecil saham klub sejak kepergian Sancho, dan mereka akan menganalisis situasi sang pemain musim panas ini.
Ten Hag menghadapi masa depan yang tidak pasti namun pemecatannya bisa merugikan klub sekitar £12 juta, biaya yang cukup besar mengingat posisi klub terancam melewati batasan Financial Fair Play.
Oleh karena itu, mantan pelatih Ajax itu tetap optimistis dapat menuntaskan kariernya yang masih akan berlangsung hingga 2025 mendatang. Dalam skenario tersebut, Sancho akan mendorong pihak MU untuk melepaskannya secara permanen.
United sendiri saat ini tertinggal delapan poin dari peringkat keempat Aston Villa di Premier League, yang menempati posisi terakhir zona Liga Champions.