Sampai Kapan Suhu Dingin Akan Melanda Indonesia?
Suhu dingin menjadi salah satu trending topic di media sosial Twitter. Suhu dingin di Twitter kemudian dikaitkan dengan malas mandi di pagi hari. Badan Metereologi, Klimatatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Deputi Bidang Klimatologi, Herizal pun menjelaskan mengapa akhir-akhir ini suhu terasa amat dingin dibanding hari-hari biasanya.
Herizal tidak menampik cuaca saat ini yang terasa lebih dingin. Hal itu disebutkan Herizal lantaran Indonesia tengah bersiap memasuki puncak musim kemarau. Udara dingin yang biasanya menyergap saat malam hari sampai menjelang pagi akhir-akhir ini pertanda datangnya musim kemarau.
Keterangan yang sama juga dipaparkan oleh Hary Tirto Djatmiko yang menjabat sebagai Kepala Bidang Diseminasi Informasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG.
Kata Hary, suhu dingin yang terjadi akhir-akhir ini merupakan fenomena biasa. Karena menurut dia, sekitar Juli sampai Agustus merupakan puncak musim kemarau. Sehingga suhu udara di Indonesia akan terasa lebih dingin.
Kemarau kok malah dingin? Penjelasannya karena dalam beberapa hari terakhir kandungan uap yang ada di atmosfer lebih sedikit. Khususnya untuk beberapa wilayah Indonesia, seperti Jawa, Bali, NTT, dan NTB,” katanya.
Saat puncak musim kemarau, lanjut Harry, suhu udara akan semakin dingin, sementara permukaan Bumi lebih kering.
“Saat itu terjadi, panas matahari lebih banyak terbuang dan hilang di angkasa. Karena itu suhu udara di musim kemarau justru lebih dingin dibandingkan suhu udara saat musim hujan ataupun saat musim kemarau,” jelasnya.
Penjelasan dari BMKG di atas cukup menjelaskan penyebab suhu dingin di Indonesia. Bagaimana suhu di kota Anda? Jika terasa dingin, segera matikan AC dan tarik selimut.