Djanur Bisa Tak Dampingi Persebaya Selama Pramusim
Sejak Liga 1 musim 2018 berakhir, pelatih Persebaya, Djajang Nurdjaman, sudah lama tidak bersama skuat Persebaya. Ia meninggalkan Rendi Irwan dkk setelah laga terakhir Liga 1 menghadapi PSIS Semarang, 8 Desember 2018 lalu.
Alasan Djanur tidak mendampingi skuat Persebaya ini lantaran harus menuntaskan kursus lisensi kepelatihan AFC Pro. Maklum, untuk mendapatkan lisensi itu, banyak modul yang harus diselesaikan oleh Djanur. Dari pengakuannya, saat ini dirinya baru menyelesaikan modul 4, dan masih kurang tiga lagi.
"Sebenarnya sudah selesai, tapi ini baru sampai di modul keempat, masih kurang tiga lagi," kata Djanur saat dikonfirmasi, Senin 31 Desember 2018.
Setelah menjalani modul 4, Djanur akan disambut dengan modul ke-5 yang memakan waktu relatif panjang, yakni pada 24 Februari sampai 4 Maret 2019.
"Usai modul 5 lanjut ke modul 6, karena modul 5 itu digelar di spanyol, jadi modul 6 ini akan dilaksakan pada 18 hingga 28 Januari 2019," lanjut pelatih asal Majalengka tersebut.
Untuk modul terakhir, kata Djanur dilakukan dalam waktu yang cukup singkat. Yakni hanya dalam lima hari saja. "Modul terakhir atau modul 7 digelar pada awal April. Waktunya relatif pendek, hanya lima hari," ujar pelatih 58 tahun ini.
Dengan begitu, bisa jadi Djanur baru kembali ke Persebaya pada April mendatang. Tapi tidak menutup kemungkinan, dalam jeda kursus kepelatihan ini ia menyempatkan melihat kondisi Rendi Irwan dkk.
Djanur sendiri juga sudah membuat perencanaan program latihan selama ia tidak berada di Surabaya. Namun, untuk perekrutan pemain yang akan dibidik, eks pelatih Persib Bandung ini lebih memilih bungkam. (hrs)