Sah, Kusnadi Pimpin DPRD Jatim 2019-2024

Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur masa jabatan 2019-2024 akhirnya resmi ditetapkan. Sesuai arahan dari Ketum PDIP, Megawati, Kusnadi didapuk memimpin DPRD tingkat I tersebut selama lima tahun.

Berdasarkan hasil keputusan dewan, posisi Ketua DPRD Jatim dijabat oleh Kusnadi dari Fraksi PDI-P. Sementara untuk Wakil Ketua dijabat oleh Abdul Halim Iskandar Fraksi PKB, Sahat Tua Simanjuntak Fraksi Partai Golkar, Anwar Sadad Fraksi Gerindra dan Achmad Iskandar Fraksi Demokrat.

Acara penetapan pimpinan DPRD Jatim dihadiri oleh Wagub Emil Dardak. Usai ditetapkan secara definitif, Kusnadi mengaku berkomitmen untuk melaksanakan tugas sebaik-baiknya dari partai tersebut.

"Saya siap mengemban amanat rakyat Jawa Timur dan partai dengan menjadi Ketua DPRD Jatim.,Amanah dari partai dan kepercayaan rakyat terhadap PDI Perjuangan akan saya jaga dan laksanakan dengan sebaik-baiknya," kata Kusnadi di Gedung DPRD Jatim, Senin 16 September 2019.

Kusnadi yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini pun mengaku siap menerima masukan dalam menjalankan tugas tersebut.

"Untuk itu, saya selalu mohon dikoreksi bila ada langkah saya yang menyimpang," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri akhirnya memilih Kusnadi sebagai Ketua DPRD Jatim periode 2019-2024.

Surat keputusan penunjukan bernomor 694/IN/DPIX/2019 tersebut telah disampaikan Megawati kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur untuk menunjuk Kusnadi sebagai ketua DPRD Jatim.

Sementara, Wagub Jatim Emil Dardak menyampaikan bahwa penetapan tersebut merupakan salah satu proses pasca dari semua rangkaian pelantikan anggota DPRD Jatim. Sehingga, tahapan berikutnya adalah dengan menentukan pimpinan DPRD Jatim.

Emil berharap, setelah pimpinan DPRD Jatim dilantik dan dibentuk bisa melakukan pembahasan R-APBD 2020. Harapan itu disampaikan agar program Pemprov Jatim yang sduah dirancang bisa berjalan dengan baik.

"Proses ini sangatlah penting. Kita berharap, pimpinan yang ditetapkan ini merupakan yang terbaik dan dapat segera melakukan pembahasan R-APBD 2020 sehingga berdampak bagi masyarakat Jatim," ujarnya.