Sah, Arif Afandi Pimpin DMI Surabaya
Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) kota Surabaya telah sah dilantik, dengan nahkoda Arif Afandi. Acara pelantikan yang diselenggarakan di Hotel Dyandra Jl Basuki Rakmat Surabaya, Jumat 6 Maret 2020 malam.
Bersama puluhan pengurus DMI dari beragam elemen di Surabaya, seperti pengusaha dan akademisi, Arif Afandi optimis pengurus DMI yang baru ini akan membawa hal yang baru untuk memajukan dan memakmurkan masjid di Surabaya.
"Kami telah berhasil menyusun kepengurusan yang baru. Kita telah merangkul seluruh umat Islam yang ada di Surabaya dan juga kita merangkul kalangan profesional, bisnis, dan akademisi," ungkap Arif Afandi dalam sambutannya.
Acara dengan tema 'Malam Anugerah dan Silaturahmi Takmir Masjid Se-Surabaya' itu juga dihadiri langsung okeh Ketua Pengurus Pusat (PP) DMI Jusuf Kalla, Ketua DMI Jawa Timur Muhammad Roziqi, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwiyono dan juga para pejabat dilingkup Jawa timur dan Kota Surabaya lainnya.
Arif Afandi juga berpesan kepada pengurus DMI Surabaya yang baru agar dapat memanfaatkan masjid secara optimal. Dia merasa fungsi Masjid terlalu monoton jika hanya sebagai tempat ibadah.
Melainkan juga sebagai tempat bersosial bahkan bisa jadi sebagai tempat untuk misi kemanusiaan, seperti sedekah donor darah yang digalangnya beberapa waktu lalu.
"Ini adalah langkah awal kami melakukan kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang mana Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah melainkan juga sebagai pusat kemanusiaan, pusat kebudayaan dan pusat kegiatan-kegiatan sosial yang tentu bermanfaat bagi jemaahnya," katanya.
Dengan kepengurusan yang baru, CEO dari media online Ngopibareng.id tersebut juga optimis akan lebih memajukan dan meramaikan masjid-masjid di Surabaya.
Selain melakukan pelantikan bagi pengurus yang baru, DMI Surabaya juga turut memberikan anugerah bagi masjid-masjid di Surabaya dan juga pusat-pusat perbelanjaan yang telah mensupport tempat peribadatan didalamnya.
"DMI surabaya juga memberikan penghargaan kepada masjid Peneleh dan Masjid Agung Sunan Ampel. Kemudian kita juga memberikan penghargaan kepada terkhusus pusat-pusat perbelanjaan yang menyediakan tempat sholat berupa mushola atau masjid yang representatif bagi para pengunjungnya," tutur Arif Afandi.
DMI Surabaya juga memberikan penghargaan untuk beberapa perumahan di Surabaya yang telah memberikan fasilitas peribatan untuk lintas agama di Surabaya.
"Ada satu lagi kita juga memberikan penghargaan khusus kepada perumahan yang memberikan masjid dalam satu komplek tempat ibadah bagi enam agama, dan saya kira ini patut kita apresiasi di tengah-tengah isu intoleransi ada perumahan hang menyediakan tempat ibadah untuk semua agama," pungkas Arif Afandi.
Sementara itu, Ketua PP DMI Jusuf Kalla berpesan kepada pengurus DMI yang baru dan segenap masyarakat Surabaya untuk menambah masjid-masjid seperti di pusat perbelanjaan, kantor dan tempat-tempat sosial lainnya.
"Kembangkanlah masjid, bahkan mal bangun masjid, ada masjid perumahan, ada masjid mall dan lain sebagainya," ucap Jusuf Kalla dalam sambutannya.
Mantan Wakil Presiden RI dua periode tersebut juga berpesan kepada para takmir masjid untuk menambah kegiatan-kegiatan di dalam masjid.
"Maka masjid di surabaya ini di tambah fungsinya, bukan setelah subuh di kunci setelah dhuhur di kunci jangan lah," pungkasnya.