Sabyan Gambus Kenalkan Salawat Lewat Musik Kekinian
Tak banyak grup musik Indonesia yang memilih berkarier dengan aliran musik dari Timur Tengah. Mayoritas dari mereka cenderung berkiblat pada perkembangan musik dari dunia barat maupun Asia Timur seperti Korea hingga Jepang.
Namun siapa sangka grup asal Jakarta, Sabyan Gambus mengenalkan musik ala Timur Tengah dengan unsur kekinian.
Gambus sendiri merupakan alat musik asal Timur tengah yang bentuknya menyerupai kecapi. Alat musik tersebut biasa berdampingan dengan gendang untuk menciptakan musik ala Timur Tengah.
Nama Sabyan Gambus sendiri sudah tak asing lagi di jagat maya. Grup asal Jakarta Timur ini kerap menggungah cover lagu di Instagram maupun YouTube. Salah satu cover lagu Ya Habibal Qolbi menembus angka 102 juta viewers.
Grup musik yang terbentuk pada 27 Januari 2015 ini terdiri dari Khoirunnisa alias Nissa (vokalis). Ayus (keyboardist), Sofwan Yusuf atau Wawan (pemain gendang), Tebe (pemain biola), dan Anisa Rahman (vokalis dua).
Nissa sukses memukau banyak orang lewat suara merdunya dalam melantunkan lagu-lagu Arabian.
Ia bercerita awal mula dirinya bergabung dengan Sabyan Gambus. “Awal mula gabung sama Sabyan, ketemu di suatu acara wedding, cocok ya sudah gabung. Kebetulan kami memang suka musik yang genrenya lebih ke Timur Tengah, lagu-lagu Arabian gitu,” ungkap Nissa.
Ia manggung di acara-acara kawinan sejak dirinya masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Dan sekarang Nisa sudah lulus SMA. “Aku sudah lulus tahun 2017,” jelasnya.
Sebelum dikenal luas dengan vokalis yang imut, tahun pertama terbentuk Sabyan Gambus belum menemukan ikon sekaligus vokalis yang tepat.
“Kita awalnya belum ketemu ikon kita di tahun pertama. Akhirnya di tahun kedua kita baru ketemu Nissa. Kita ajak dia untuk gabung dan akhirnya komitmen untuk jalan bareng sama Sabyan Gambus,” ungkap Wawan. (youtube offical sabyan gambus)