Saber PMKS, Tindak Pengemis dan Anak Jalanan di Kota Pasuruan
Semakin banyaknya pengemis dan anak jalanan yang beroperasi di beberapa sudut Kota Pasuruan menjadi perhatian Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. Gus Ipul pun memerintahkan dinas terkait untuk segera melakukan penertiban untuk kenyamanan pengendara yang melintas.
Oleh karena itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pasuruan membentuk Satuan Bersama (Saber) Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Saber tersebut berpatroli untuk menangkap pengemis dan anak jalanan yang berada di sekitar jalan raya dan sekitar Masjid Jami Kota Pasuruan.
Kepala Satpol PP Kota Pasuruan Nur Fadholi lewat Kasi Pembinaan dan Penyuluhan Roy Sidharta mengungkapkan, pihaknya langsung bergerak menanggapi perintah Wali Kota Pasuruan untuk membersihkan sudut-sudut kota dari pengemis, tukang lap mobil, dan anak jalanan.
"Karena dinilai meresahkan dan banyak keluhan dari pengguna jalan, maka kami tindak lanjuti perintah bapak Wali Kota untuk melakukan penangkapan pada pengemis, tukang lap, dan anak jalanan," ujar Roy, Sabtu 13 November 2021.
Roy melanjutkan pihaknya sudah membagi pembagian tugas untuk giat patroli mengawasi dan segera membawa pengemis, tukang lap, dan anak jalanan. Seperti hari ini kebanyakan yang dibawa ke Kantor Satpol PP adalah pengemis yang biasa mengemis di sekitar Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Gajah Mada.
Mereka yang ditangkap, dikatakan Roy langsung dibawa naik mobil dan menuju Kantor Satpol PP Kota Pasuruan. Di sini nantinya para pengemis, tukang lap, dan anak jalanan akan didata untuk ditanyakan alamatnya. Kemudian pembinaan akan diserahkan pada Dinas Sosial setempat. "Didata kemudian kami berikan wejangan atas aturan tersebut. Kemudian kami anyar ke Dinsos," terang Roy.
Sebelumnya pihak Satpol PP terbilang rutin menggelar operasi atau razia pengemis dan anak jalanan. Banyaknya keluhan dari masyarakat khususnya pengguna jalan menjadi atensi dari Satpol PP Kota Pasuruan.
Sebelumya Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengungkapkan kegelisahannya melihat banyaknya pengemis, gepeng, dan anak jalanan di Kota Pasuruan. Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode itu memperingatkan dinas terkait untuk segera membersihkan jalanan dari pengemis, tukang lap, dan anak jalanan.
"Biar nanti koordinasi dinas terkaitnya untuk membahas masalah ini. Saya ingin di kawasan wisata religi juga sudah bersih dari pengemis," ujar Gus Ipul pada Selasa, 9 November 2021.