Saatnya Amerika Berguru pada Kita, Ini Humor Politik Lho!
Dulu kita, orang timur kerap mengadopsi semua yang berkonotasi lebih wah, lebih maju, dan mengutama dari barat.
Untuk hal-hal yang menambah prestise dan gengsi, kita sebut westernisasi. Untuk soal-soal yang berkenaan dengan capaian teknologi dan ilmu pengetahuan kita bilang modernisasi.
Juga untuk isme-isme "baru" yang di masyarakat kita belum ada (atau sudah tapi kita tak mau mengakuinya), malu jika kita tak mengimpor dari mereka, terutama Amerika.
Termasuk demokrasi yang di kalangan kita belakangan tumbuh bareng kekerasan, syahwat dinasti, dan politik uang. Dikomploti agitasi, provokasi serta segala wujud anarki, ia malih rupa kebanalan dan kekonyolan, sembari menceraikan wajah damai sistem kuasa perwakilan.
Kini Amerika di barat, sedang berbalik arah meniru Pilpres Indonesia yang riuh rendah, kebak hoax dan fitnah serta gemar bakar-bakaran sebelum penghitungan suara dipurnakan.
"Barangkali mereka sedang ganti ngaji kepada kita, sebagai balas budi atas praktik politiknya yang kita biakkan dengan buta hingga memoranda sedemikian fanatiknya," kata Sosiawan Leak, penyair kita.
Advertisement