Saat Isi BBM, Motor Terbakar di SPBU Probolinggo

Sebuah motor Suzuki Satria terbakar saat pengendaranya sedang mengisi bahan bakar minyak di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jalan Mastrip, Kota Probolinggo, Selasa siang, 8 Juni 2021.

Pengendara motor tersebut, Moh. Lutfi Indriawan, 42 tahun, warga Jalan Sunan Ampel, Kota Probolinggo dibantu sejumlah petugas SPBU berusaha memadamkan kobaran api.

"Saya kaget karena saat sedang mengisi BBM tiba-tiba muncul percikan api pada sepeda motor. Dan api dengan cepat membesar dan membakar motor,” kata Lutfi.

Warga Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo itu mengku, tidak tahu dari mana api itu muncul. Yang jelas, api dengan cepat membakar bagian mesin dan jok motor.

“Saya tak merokok dan tidak membawa korek api. Motor ini bukan milik saya tetapi pinjam motornya kerabat,” kata Lutfi.

Sejumlah petugas SPBU berusaha memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (Apar) yang tersedia di SPBU tersebut. Dalam waktu sekitar 30 menit kemudian, kobaran api berhasil dijinakkan.

Untuk mencegah agar sisa-sisa api tidak menyambar pompa SPBU, sepeda motor yang terlihat hangus itu diseret menjauhi SPBU. Sejumlah pengguna jalan tampak menyempatkan diri untuk melihat kejadian itu.

Sementara itu, Yasin, petugas SPBU menceritakan, siang itu ada pengendara sepeda motor Suzuki Satria yang membeli BBM jenis Pertalite Rp20.000. Namun diduga saat pengisian Pertalite, muncul hawa panas dari mesin motor dan dengan menimbulkan kobaran api.

“Beruntung tidak ada korban jiwa, api juga tidak sampai membakar pompa SPBU. Hanya ada kerugian material akibat terbakarnya motor,” katanya.

Yasin menambahkan, diperukan tiga tabung Apar untuk memadamkan api yang berkobar-kobar dan berasp hitam pekat. “Butuh sampai tiga tabung Apar karena kobaran api sangat besar, maklum yang terbakar adalah BBM,” tambahnya.

Kasat Binmas Polres Probolinggo Kota (Polresta), AKP Retno Utami, yang datang ke lokasi kejadian mengatakan, sumber api dalam kebakaran itu masih diteliti.

"Penyebab kebakarann sedang diselidiki jajaran Satreskrim Polres Probolinggo Kota. Syukurlah tidak sampai menimbulkan korban jiwa,” katanya.