Ryan Cavanagh Jawara Etape 1 ITdBI, Best Indonesian Rider Disabet Muh Imam Arifin
Ryan Cavanagh menjadi jawara pada stage pertama International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI), Senin, 22 Juli 2024. Pembalap Kinan Racing Team ini mencatatkan waktu 2 jam 45 menit 28 detik.
Pada posisi kedua ada Boris Clark dari ST George Continental Cyling Team. Disusul posisi ketiga pembalap Indonesia Muh Imam Arifin. Pembalap asal Nusantara Cyling Team ini sekaligus menjadi best Indonesian Rider.
Selain menjadi yang terbaik di kategori stage individual, Ryan Cavanagh juga meraih G-Land Jersey sebagai Best Sprinter. Disusul Boris Clark dan Talii Lane Welsh masing-masing pada posisi kedua dan ketiga Best Sprinter.
Ryan Cavanagh mulai menguasai balapan sejak kilometer ke-50. Dia melakukan break away bersama 8 pembalap lainnya. Selain memenangkan perlombaan Ryan juga merebut intermediate sprint kedua dan ketiga masing-masing di km 66,8 km di wilayah Srono dan km 97,2 di wilayah Karangsari. Sehingga dia berhasil mengumpulkan poin sprint terbanyak.
Etape pertama, lanjut Ryan, sudah sesuai dengan strategi dari tim Kinan. Menjelang kilometer ke 50, ada beberapa pembalap melakukan break away, dan ikut dirombongan terdepan, setelah semakin jauh kemudian Ia berisiatif mengambil point spint maupun di stage.
"Saya inisiatif break away saat balapan jadi dua grup," jelas Ryan Cavanagh usai awarding.
Dalam kesempatan yang sama, Muh Imam Arifin mengatakan break away terjadi pada sebelum kilometer 50. Dia kemudian mengikuti leading grup bersama delapan pembalap lainnya.
Keputusannya ternyata tepat. Dia berhasil bertahan di grup yang terdiri dari 9 pembalap itu. "Ternyata jadi dan kami teruskan sampai finish," terangnya.
Pada balapan ini menurutnya, dirinya sengaja tidak mengambil poin untuk sprint. Dia lebih fokus untuk memperoleh podium sehingga bisa finish di posisi ketiga. "Intermediate (sprint) memang tidak kita ambil karena fokus stage," ujarnya.
Penyerahan hadiah untuk para juara stag pertama ITdBI dilakukan Menteri Pemuda dan Olah Raga RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo. Dalam kesempatan itu, Dia mengatakan, even ini berpotensi meningkatkan perekonomian Banyuwangi melalui sport tourism yang menggerakkan industri wilayah dan olahraga.
"Apresiasi pada Bupati dan Pak Anas. Banyuwangi konsisten menyelenggarakan event kelas dunia, sport tourism," jelasnya.
Dia menegaskan, pemerintah pusat akan mensupport event ini. Pemerintah pusat harus hadir untuk mendukung sport tourism di Banyuwangi. "Kami support agar bisa mendatangkan wisatawan. Mari kita jadikan Banyuwangi tempat ajang sporttourism dunia," ujarnya.