Rusuh di Penyekatan, Pemkot Sebut Massa Rusak Properti Suramadu
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyebut para pengendara sepeda motor yang melakukan kerusuhan di pos penyekatan Jembatan Suramadu, Selasa, 22 Juni 2021, merusak berbagai properti.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Linmas Surabaya, Irvan Widyanto mengatakan ada sejumlah pengendara sepeda motor memprovokasi petugas di Jembatan Suramadu.
“Telah terjadi upaya provokatif yang dilakukan masyarakat dari arah Madura ke Surabaya,” kata Irvan, ketika dikonfirmasi.
Ratusan pengendara tersebut, kata Irvan, datang dari sisi barat menuju Jembatan Suramadu, dan putar balik lagi ke arah Surabaya. Di sana, mereka merusak pagar pembatas.
“Berjalan putar balik dengan rute, Sisi Barat - Bawah Jembatan Suramadu ke Jalur Lambat Depan BPWS Belakang,” jelasnya.
“kemudian rombongan pengendara R2 melakukan pengerusakan pagar pembatas Gate Jembatan Suramadu hingga jebol,” tambahnya.
Irvan mengungkapkan, setelah berhasil membobol pagar pembatas, ratusan pengendara tersebut kembali melintas sambil menggeber sepeda motor yang ditumpanginya.
Tak hanya itu, lanjut Irvan, sebagian pengendara ada yang turun dari sepeda motornya. Mereka menendang kursi di tenda medis dan melakukan aksi dorong dengan petugas penyekatan.
“Sambil Melintas, terdapat beberapa pengendara turun dari motor dan menendang kursi tenda di PCR dan saling dorong kecil dengan petugas pengamanan,” ucapnya.
Untuk menghalau kerusuhan massa, Irvan menyebut ada salah satu anggota Brimob yang menembakan gas air mata. Alhasil, ratusan pengendara tersebut langsung membubarkan diri.
“Menindaklanjuti kejadian tersebut, salah satu anggota Brimob menembakkan gas air mata untuk menghalau massa pengendara dan untuk massa membubarkan diri,” tutupnya.
Pihak kepolisian mengungkap kronologis perihal video yang beredar, mengenai ricuhnya pengendara sepeda motor di pos penyekatan Jembatan Suramadu, Selasa, 22 Juni 2021.
Kabag Ops Polrestabes Pelabuhan Tanjung Perak Kompol Eko Nur Wahyudiono mengatakan kejadian tersebut berlangsung pada pukul 04.30, di sisi timur depan Jembatan Suramadu.
“Pukul 04.30 sampai 05.00 WIB terjadi titik kumpul penumpukan rombongan R2 di sisi timur Jembatan Suramadu (deoan BPWS),” kata Eko.