Rukyatul Hilal 1 Syawal akan Digelar di Bukit Wonocolo Bojonegoro
Bukit Wonocolo akan kembali dijadikan tempat untuk rukyatul hilal (melihat bulan) guna penetapan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah. Tim Badan Hisab Rukyat (BHS) dan Kantor Kemenag Bojonegoro dijadwalkan akan ke Bukit Wonocolo pada 1 Mei mendatang.
Menurut Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Bojonegoro, M Abdullah Hafid, pihaknya sudah merancang jadwal yaitu menggelar rukyatul hilal untuk penentuan Idul Fitri. Lokasinya masih sama yaitu di Bukit Wonocolo yang masuk rekomendasi nasional untuk 99 titik, salah satu penentuan melihat awal bulan.
"InsyaAllah, kita menggelar rukyatul hilal di Bukit Wonocolo," ujarnya pada Ngopibareng.id, Rabu 20 April 2022.
Tim BHR beranggotakan tujuh orang dari Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Pemkab Bojonegoro, Pengadilan Agama juga perguruan tinggi dan pondok pesantren.
Bukit Wonocolo berada di Desa Wonocolo Kecamatan Kedewan. Bukit kapur ini berada di ketinggian 312 dari permukaan air laut. Daerah ini berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro-Tuban dan Blora, Jawa Tengah.
Program rukyatul hilal sudah dimulai tahun 2015 dan dilanjutkan hingga sekarang ini. "Dataran tinggi dan masuk 99 titik rekomendasi nasional Kemenag," tandas Muhammad Abdullah Hafid.
Kemenag Bojonegoro belum bisa memastikan, apakah Idul Fitri akan digelar secara bersamaan atau tidak. Hal ini mengingat kalender Muhammadiyah yang sudah memastikan Lebaran akan digelar pada Senin, 2 Mei 2022.
"Kita belum bisa jawab itu," imbuhnya.
Abdullah Hafid menambahkan, penentuan tetap akan dilakukan sidang isbat atau penetapan oleh Kementerian Agama RI. Pihak Kemenag di daerah-daerah berupaya untuk mengumpulkan data-data. Seperti digelarnya rukyatul hilal di berbagai lokasi yang sudah ditentukan.
"Jadi, ya kita tunggu," paparnya.