Ruben Sebut Persebaya vs Arema FC Tak Hanya Rivalitas 90 Menit
Kapten Persebaya, Ruben Sanadi menyebut pertandingan lawan Arema FC, pada pekan ke-14 Liga 1 2019, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis 15 Agustus 2019 tak sekadar rivalitas 90 menit di dalam lapangan. Baginya, lebih dari itu karena ada pertaruhan reputasi dan gengsi sebagai tim dengan nama besar yang berbasis di dua kota besar di Jawa Timur.
"Kami membawa nama Kota Surabaya dan Bonek Mania. Militansi diperlukan untuk pertandingan sebesar ini," ujar Ruben.
Pemain asal Papua ini mengatakan, selain faktor rivalitas para pemain juga harus siap mental. Sebab ia menyadari, pasti akan ada banyak tekanan dari suporter Arema FC, Aremania.
Ruben memastikan, ia dan rekan-rekannya tak akan ciut nyali bermain di kandang Singo Edan. Selama bermain untuk Bajul Ijo, Persebaya memang belum, sekali pun meraih kemenangan di Malang. Namun performa apik yang selalu ditunjukkan Persebaya ketika berhadapan dengan Arema FC membuat ia dan rekan setimnya diliputi rasa optimis.
"Saya juga paham itu rivalitas, tapi bagi kami lebih penting untuk menyiapkan mental untuk laga besok, itu yang terus saya katakan pada teman-teman, karena mental paling utama," kata Ruben Sanadi.
Pemain yang sudah bergabung di Persebaya sejak awal musim 2018 lalu itu menyampaikan kesiapannya menghadapi Arema FC. Selain itu, tim dan pemain lainnya juga bertekad akan bertarung habis-habisan demi meraih hasil positif di Malang.
"Dua hari ini kami sudah latihan, latihan strategi dan semua. Saya rasa teman-teman sudah mulai siap untuk pertandingan besok," tambah Ruben.
Soal kualitas tim lawan, Ruben mengakui Arema FC salah satu tim bagus, meski tim Singo Edan usai kalah 2-4 dari Kalteng Putra. Buktinya, secara peringkat klasemen sementara Liga 1 2019, Arema FC tetap berada di atas Persebaya.
"Menurut saya, Arema adalah tim bagus, tapi kami Persebaya tidak kalah, kami hanya kurang beruntung saja di beberapa pertandingan terakhir. Semua tahu, saya tidak perlu ngomong lagi," ujar Ruben.
Ruben dan kawan-kawan bertekad mencuri poin di Malang. Sebab saat ini Persebaya butuh tambahan poin untuk kembali bersaing di persaingan papan atas klasemen.
"Ya, kami semua punya tekad, kami tidak mau janji, kami berusaha dulu, kerja keras, dan kami berikan 100 persen yang kami punya. Kalau kami kerja baik, kerja keras, dan bersatu, pasti ada hasil yang baik," ucap Ruben.