RT Malang Raya Membaik, Pakar Rekom Perpanjang Transisi
Pakar epidemologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, Dr. Windhu Purnomo, menyebutkan kondisi Malang Raya belum betul-betul aman untuk segera melaksanakan sistem New Normal Life meski masa transisi tahap dua telah usai pada 14 Juni 2020.
“Untuk Malang Raya RT (rate of transmission) sudah 1 persis sekarang, tapi ini belum aman karena harus nunggu di bawah 1 selama 14 hari dulu,” ungkap Windhu kepada Ngopibareng.id, Senin 15 Juni 2020.
Walau begitu, ia menyampaikan, apresiasi kepada Malang Raya yang ternyata berhasil menurunkan RT yang pada akhir masa penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) saat itu 1,89.
Hal tersebut, kata dia, menunjukkan adanya upaya besar dari para pemerintah daerah di tiga wilayah yakni Kota Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang untuk menekan angka penyebaran Covid-19.
“Kita lihat kecenderungannya sudah bagus sekarang persis 1, jadi sudah membaik Tapi ingat ini belum aman, tapi tidak sangat mengkhawatirkan seperti pertama akhir PSBB itu. Rupanya Malang Raya gak cul-culan seperti Surabaya yang sekarang memburuk. Malang Raya bisa mengelola lebih baik karena keberhasilan turun banyak,” ujarnya.
Karena RT Malang Raya masih 1, maka ia meminta agar pemerintah daerah tetap melaksanakan transisi dan tidak melonggarkan penanganan dan tetap menjaga agar warga mau disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Advertisement