RSUD Dr Soetomo Kembali Tangani Kembar Siam dari Kendari
Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo Surabaya (RSUD Dr. Soetomo) melalui Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu kembali akan menanggani kasus bayi kembar siam dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Mereka akan memisahkan Akila Dewi Syabila Azila Dewi Sabrina.
Kasus ini merupakan kasus ke-99 yang ditangani RSUD Dr. Soetomo. Bayi yang kini berusia 17 bulan itu mengalami kembar siam jenis thoracoabdominopagus yaitu, dempet mulai tulang dada bagian atas hingga bagian atas tali pusar.
"Tapi untuk organ jantung dan pencernaan mereka terpisah, kalau jantungnya terpisah alhamdulillah tidak ada kelainan jantung bawaan. Untuk selaput jantungnya menempel sementara hatinya cuma satu," ujar Ketua Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu, dr. Agus Harianto,SpA (K).
Agus Harianto menjelaskan, operasi akan dilakukan segera mungkin setelah semua pemeriksaan selesai. Apabila hasil bagus maka akan ditentukan kapan operasi dapat dilaksanakan. "Kalau semua hasil labnya bagus, sebelum Idul Adha akan dilakukan operasi," imbuhnya.
Lanjutnya, keadaan kembar siamnya komplek tapi masih ada peluang dipisahkan dan selamat dua-duanya.
Sementara, Direktur RSUD Dr. Soetomo, Dr. Joni Wahyuhadi,dr.,Sp.BS mengatakan, secara administratatif operasi pemisahan kasus bayi kembar siam ini dapat dilakukan.
"Walaupun BPJS tetap dilaksanakan, RSUD Dr. Soetomo akan membantu yang penting ditangani dulu," kata Joni Wahyuhadi.
Ia berharap, Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu dapat melakukannya dengan maksimal dan dapat mencapai hasil terbaik yang diinginkan.
Advertisement