Disaksikan Presiden, Sriwijaya Air Santuni Rp1,2 M per Penumpang
Pihak Sriwijaya Air memberikan santunan senilai Rp 1.250.000.000 untuk setiap keluarga penumpang. Sementara, Jasa Raharja selaku pihak asuransi menyerahkan santunan sebesar Rp 50.000.000.
Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat hendak menyerahkan santunan kepada keluarga korban di Jakarta International Container Terminal, Jakarta Utara, Rabu 20 Januari 2021.
"Secara paralel Sriwijaya telah menyiapkan penyerahan uang asuransi sebesar Rp 1.250.000.000 per penumpang kepada ahli waris setelah keluarga korban melengkapi surat yang menunjukkan ahli waris yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat," kata Menhub.
"Pihak asuransi juga telah menyerahkan santunan kecelakaan sebanyak Rp50 juta kepada korban sebanyak 36 orang," tuturnya.
Penyerahan santunan itu disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Jokowi juga sempat terlihat berbincang dengan tiga orang perwakilan keluarga korban.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Budi menyampaikan perkembangan penanganan tragedi jatuhnya pesawat hingga 20 Januari hari ini. Budi menyebut bahwa flight data recorder (FDR) atau rekaman data penerbangan sudah ditemukan.
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga telah berhasil membuka FDR tersebut untuk memperoleh informasi lebih jauh terkait penyebab kecelakaan. "Diharapkan cockipt voice recorder dapat segera ditemukan untuk melengkapi investigasi oleh KNKT," ujar Budi.
Hingga penanganan hari ke-12, lanjut Budi, Badan SAR Nasional (Basarnas) berhasil mengumpulkan 324 kantong bagian tubuh penumpang, 63 kantong serpihan kecil pesawat, dan 55 bagian potongan besar pesawat.
"Selanjutnya penumpang sudah diidentifikasi oleh DVI Rumah Sakit Polri dan sudah diidentifikasi sebanyak 40 identitas dan sudah diserahkan 27 jenazah kami serahkan kepada ahli warisnya," kata Budi.
Presiden Jokowi, saat meninjau Posko Basarnas di Dermaga IJCT menyampaikan penghargaan kepada tim SAR gabungan yang telah melakukan pencarian terhadap penumpang Pesawat Sriwijaya SJ182 tanpa mengenal lelah.
"Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada tim SAR yang telah berupaya mencari korban dan pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu," kata presiden.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta Pontianak dinyatakan jatuh pada Sabtu 9 Januari 2021. Pesawat ditemukan jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Total penumpang yang diangkut pesawat tersebur berjumlah 50 orang, bersama 12 kru yang terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi.
Advertisement