Roboh Sembilan Bulan, Rumpun Bambu di Probolinggo Tegak Kembali

Believe it or not. Boleh percaya boleh tidak. Sebuah rumpun bambu (Jawa: barongan) di Desa Tongas Wetan, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur sudah roboh sekitar sembilan bulan, tiba-tiba berdiri tegak kembali.

Warga pun berdatangan ingin menyaksikan rumpun bambu "sakti" itu dari dekat. Sebagian warga mengabadikan rumpun bambu itu melalui handphone (HP)-nya.

Sebagian warga bahkan mengambil potongan bambu berduri itu untuk dibawa pulang. Padahal pihak desa setempat sudah memasang tulisan "Dilarang Mengambil Bambu".

"Fenomena aneh ini sedang kami teliti. Kami khawatir fenomena ini disalahgunakan oleh warga ke hal-hal yang menjurus syirik," ujar Kepala Desa Tongas Wetan, Kasan Nurhadi kepada wartawan, Selasa, 10 September 2024.

Sulis Sutiowati, warga Tongas Wetan menceritakan, fenomena ini bermula sekitar sembilan lalu. Saat itu, rumpun bambu di desa tersebut roboh karena diterjang hujan disertai angin besar.

Rumpun bambu yang roboh itu menghalangi jalan desa. Pemilik bambu, Santono, 35 tahun, bersama warga sekitar kemudian memotong batang-batang bambu yang roboh. Akhirnya, tersisa batang bambu sepanjang sekitar dua meter, yang masih roboh di tanah.

Warga bahkan sempat membakar rumpun bambu itu dengan ban bekas. Tetapi rumpun bambu itu tidak sepenuhnya terbakar habis.

"Awalnya setelah dipotong barongan tetap posisi roboh. Tetapi pada Sabtu, 7 September 2024 malam sekitar pukul 22.00 WIB, terdengar suara seperti benda jatuh, setelah dicek, barongan bambu itu berdiri kembali," terang Sulis.

Termasuk pemilik bambu, Santoso dan Sulam malam itu ikut mengecek rumpun bambu. Keesokan harinya, warga dari sejumlah desa berdatangan untuk menyaksikan rumpun bambu itu.

Fenomena rumpun bambu di Dusun Ketompret akhirnya viral setelah diunggah akun Instagram @probolinggokita. Hal itu setelah video berdurasi satu menit itu diunggah dengan caption 'barongan atau pring di Tongas kembali berdiri tegak setelah toboh'.

Hingga Selasa, 10 September 2024, video tersebut telah ditonton sebanyak 53 ribu kali dan mendapat 90 komentar. Komentar netizen pun beragam, sebagian mengaku heran dengan fenomena aneh itu. Sebagian warganet meminta jangan terlalu mempercayai hal-hal yang berbau klenik.