Road to Lampung, Bukti Peran Serta Praktisi Seni Budaya Nahdliyin
Konser Amal Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) yang ditujukan sebagai wadah penggalangan donasi dan partisipasi warga berhasil mengumpulkan Rp2.146.400.000 Koin (Kotak Infaq) Muktamar.
Hal itu sebagai bukti peran serta dan kepedulian para seniman dan warga Nahdliyin atas hajatan besar organisasi Islam terbesar di Nusantara.
Panita Muktamar ke-34 NU menerima dana Rp2 miliar tersebut pada acara Konser Amal Muktamar ‘Road to Lampung’ yang diselenggarakan di Balai Sarbini, Jakarta pada Senin (13 Desember 2021) malam.
Muktamar di Tengah Pandemi
Dana sebesar Rp2 miliar tersebut merupakan hasil donasi yang terkumpul dari penjualan tiket, lelang blangkon KH Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah), dan sumbangan dari pengusaha muda Gilang Widya Pramana, pemilik Juragan 99 dan MS Glow.
“Alhamdulillah Koin Muktamar untuk Mukatamar ke-34 NU malam hari ini, dari penjualan tiket, lelang blangkon Gus Miftah, serta ada sumbangan dari sahabat Mas Gilang, Juragan 99 dan MS Glow. Total semuanya Rp2.146.400.000,” ujar Gus Miftah.
Penyerahan dana koin dilakukan oleh Rais ‘Aam Jam’iyyah Ahli Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah (JATMAN) Habib Luthfi bin Yahya, diterima langsung oleh Ketua Organizing Committee (OC) Muktamar ke-34 NU KH Imam Aziz diiringi oleh Ketua Steering Committe (SC) Prof M. Nuh.
Diketahui pada kesempatan tersebut, blangkon Gus Miftah berhasil dilelang seharga Rp900 juta oleh pengusaha asal Kota Pahlawan, Surabaya, Dinar Wahyu Saptian atau Wahyu Kenzo. Sebelumnya, blangkon yang disebut telah membersamai Gus Miftah berdakwah ke berbagai belahan dunia itu open bid di harga Rp500 juta. Bid terus naik hingga menyentuh harga fantastis Rp900 juta.
Bukan hanya blangkon miliknya yang dilelang. Gus Miftah juga menyebut masih terdapat sebuah blangkon lagi yang akan dilelang. Blangkon tersebut adalah milik Rais ‘Aam Jam’iyyah Ahli Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah (JATMAN) Habib Luthfi bin Yahya. Lelang blangkon milik ulama kharismatik asal Pekalongan tersebut dibuka di media sosial milik Gus Miftah mulai tadi malam sampai dengan menjelang Muktamar.
“Dan saya masih punya satu blangkon yang akan saya lelang dan ini lebih hebat daripada punya saya, punya Maulana Habib Luthfi bin Yahya. Saya buka hari ini dan saya lepas sampai menjelang Muktamar NU nanti,” ujar Gus Miftah.