Riza Shahab Jadi TO Sebulan Lalu
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta merekomendasi Riza Shahab, Reza Alatas dan keempat teman lainnya untuk menjalani rehabilitasi. Namun keputusan tersebut diserahkan sepenuhnya ke polisi.
“Kalau dari kami (rekomendasi) rehab, tapi selebihnya bisa ditanyakan kepada Polda,” kata salah satu tim Assesment BNNP DKI, dr Nadiah, di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta.
Selama assessment, Nadiah menyebut enam orang itu bersikap kooperatif. Namun ia enggan membeberkan secara detail proses dan hasil assessment tersebut.
Meski bukan keluarga, sang manajer, Reza meminta dia yang terbaik untuk artisnya. Ia sudah mengenal Riza sudah lama. Reza menilai Riza sebagai sosok yang baik. “Pokoknya insya Allah baik doain aja. Orang baik hasilnya pasti baik,” kata Reza.
Begitu juga saat ditanya keadaan mental Riza, Reza hanya bisa meminta artisnya banyak didoakan. Ia berharap diberikan yang terbaik dalam perkara tersebut.
“Aku sih doain yang baik-baik aja selalu, yang baik-baik insya Allah baik. Riza dan Reza (Alatas) baru (pakai narkoba). Mereka itu korban. Ada yang ngajak segala macam dan tidak tahu. Makasih,” ucap Reza.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut Riza dkk rata-rata mengonsumsi narkoba sejak 6 bulan lalu. Saat penangkapan mereka mengonsumsi sabu seberat 0,5 gram.
“Ada juga yang coba-coba saja, baru sekali da nada yang sudah beberapa kali dengan kurun waktu kurang lebih enam bulanan, tapi tidak setiap kali (pakainya),” ucap dia.
Penangkapan Riza bermula saat polisi mendapatkan informasi soal penyalahgunaan narkotika yang dilakukan oleh seorang wanita bernama Rizka. Polisi melakukan penyelidikan ke rumah Rizka namun tak berada di rumah.
Selanjutnya, polisi mendapat kabar Rizka sedang berada di Apartemen The Wave, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 12 April 2018.
Di sana Polisi menemukan Rizka dengan Riza Shahab, Reza Alatas dan Rastio Eko Fernando di lobi hotel. Dua teman lainnya ditangkap di dalam unit apartemen. Polisi kemudian menuju lantai 23. Di sana polisi menemukan bong, korek dan pipet. Tapi tidak ada narkoba di sana. (*)