Rivan, Mahasiswa ITS yang Hilang, Masih Belum Ditemukan
Setelah sekian lama tenang dari isu radikalisme, kini warga Surabaya dikejutkan lagi dengan dugaan hilangnya Rivan Luqman Pradana. Dia adalah mahasiswa MIPA Fisika, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Rivan ramai dikabarkan hilang di media sosial sejak kemarin 26 September 2018. Hingga kini pun keberadaan Rivan masih belum diketahui rimbanya.
Sebelum menghilang, Rivan tinggal di rumah kontrakan perumahan City Home Regency, daerah Keputih. Dalam rumah kontrakan, Rivan tinggal bersama dengan teman-temannya yang kebanyakan berasal dari Ponorogo, kota asal Rivan.
Rivan meninggalkan kontrakan pukul 03.00 WIB pagi berdasarkan rekaman kamera CCTV perumahan. Sebelum meninggalkan rumah kontrakannya, kata teman-temannya, Rivan tampak seperti kebingungan. Dia mondar-mandir di rumah kontrakan sejak pukul 02.00 WIB.
Usai Rivan menghilang, teman-temannya menemukan secarik kertas di kamar Rivan. Isinya berbau pesan jihad.
"Saya sempat baca sedikit. Tidak kuat saya bacanya jadi langsung diambil anak-anak, kemudian oleh ayah Rivan diserahkan kepolisian," ujar ibu Rivan, Muji Rahayu saat ditemui www.ngopibareng.id di rumah kontrakan.
Usaha mencari Rivan pun sudah dilakukan. Teman- teman Rivan mulai mencari mulai kemarin sejak pagi hingga malam hari. "Kami sempat kemarin mencari ke kampus, daerah kenjeran juga daerah Ampel tapi gak ada," ujar Galih teman kontrakan Rivan.
Menurut Galih, dalam kesehariannya, Rivan seperti mahasiswa lainnya. Tak yang aneh atau mencurigakan. Rivan bahkan beberapakali mengikuti lomba karya ilmiah di kampus. (ocn)