Risma Tegaskan Pengeledahan KPK karena Kasus Sebelum Jadi Mensos
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini membeberkan, kasus dugaan rasuah penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) 2020-2021, yang membuat kantornya di Salemba digeledah KPK, Selasa lalu terjadi sebelum dirinya menjabat.
Ditemui di Surabaya, mantan Walikota Surabaya tersebut mengatakan, saat awal menjabat sebagai Mensos 2020 akhir, dirinya sempat mendengar desas desus mengenai kasus tersebut.
"Saya sempat diwawancara majalah TEMPO September 2021 lalu, itu saya tahu kejadian itu. Saat saya baru masuk juga ada yang beritahu saya, lalu orang-orang tersebut saya pindahkan dan beberapa masih ada disana (jabatan yang sama)," kata Risma ditemui di salah satu restaurant di Surabaya, Jumat, 26 Mei 2023.
Dari pengaduan yang didapatkan, Risma lantas mendalami kasus tersebut dengan memeriksa beberapa dokumen. Tetapi, ketika itu Risma mengaku sempat kebingungan dengan dokumen yang dibaca. "Saya juga binggung, loh kok aneh. Tapi kemudian bukannya apa-apa, untuk sementara saya periksa, sambil orang tersebut saya pindahkan (mutasi)," paparnya.
Disisi lain ia juga tidak bisa intervensi terlalu jauh, karena saat kasus tersebut terjadi dia belum menjabat dan bukan kewenangannya.
Meski demikian, Risma menyadari bahwa kasus itu akan diperiksa suatu hari dan terjadi Selasa lalu. Bahkan, Risma juga mempersilahkan KPK untuk melakukan pemeriksaan.
"Memang ada rapat saya dikasih tahu, saya persilahkan (KPK), ketemu saya. Saya tidak ada niat tanya cari apa ke KPK, karena saya tau tidak boleh intervensi. Saya persilahkan, Pak Ruben (staf Kemensos) yang mengantar ke ruangan mana dan data apa yang dicari," terangnya.
Terakhir, Risma juga menegaskan, jika dia tidak akan dan tidak ingin terlibat dalam penyelewengan dana Bansos. Terutama, ujarnya Bansos saat ini hanya disalurkan dalam bentuk uang tunai bukan sembako.
"Kalau saya mau waktu itu saat menjabat sebagai Walikota berapa aset yang saya selamatkan. YKP nilainya lebih dari 10 T, Gelora Pancasila, Lapangan Thor dan lainnya. Saya tidak mau seperti itu," tegas Risma.
Sebelumnya diketahui, penyidik KPK menggeledah gedung Kementerian Sosial (Kemensos) terkait dugaan korupsi beras bantuan sosial (bansos). Tim penyidik KPK sempat menemui Menteri Sosial Tri Rismaharini.