Risma Undang Keluarga Korban Pemilu 2019 Dalam Acara HUT Surabaya
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, kembali melakukan takziyah ke rumah anggota KPPS Surabaya yang meninggal karena kelelahan saat Pemilu 2019 lalu.
Kali ini, yang dikunjungi adalah kediaman keluarga Almarhum Hendri, 56 tahun, anggota KPPS TPS 1 Kelurahan Ketabang, Surabaya, di Jalan Kanginan III No 20 Surabaya. Sesampainya di rumah korban, Risma ditemui langsung oleh istri almarhum, Tinuk Restu Muryawati dan RT/RW setempat. Diketahui, Hendri meninggal pada Rabu 1 Mei 2019 pukul 09.30 WIB setelah dirawat di rumah sakit selama dua pekan akibat kelelahan pasca-Pemilu.
Dalam kesempatan itu, Risma mengucapkan turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa Tinuk dan keluarga. Ia juga memohon maaf apabila ternyata penyelenggaraan Pemilu kali ini membuat orang jatuh sakit hingga meninggal.
"Saya yang terimakasih bahwa Pak Hendri mau menjadi relawan di TPS setempat. Juga saya ucapkan turut bela sungkawa karena perjuangan bapak malah berakhir seperti ini," ujar Risma kepada Tinuk.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemkot akan berusaha membantu sebaik mungkin keluarga Hendri dengan bantuan yang bisa berkelanjutan, bukan hanya untuk saat ini.
"Mohon maaf, saya baru bisa ke sini karena kemarin padat sekali. Mbok menawi (mungkin), butuh apa-apa nanti langsung hubungi saya nggih bu, nanti kami siapkan kerja apabila ada anak ibu yang belum kerja," lanjut Risma.
Apa yang dikatakan oleh Risma langsung diterima oleh Tinuk, ia merasa sangat tersanjung bisa diperhatikan oleh Wali kota secara langsung.
"Ya Allah, saya terimakasih sanget nggih bu, mohon maaf tidak bisa memberikan suguhan apa pun. Saya minta maaf bapak tidak bisa mengawal sampai tuntas penghitungan suaranya," ujar Tinuk.
Ia juga berharap Risma mendapat balasan atas kebaikan-kebaikan yang diberikan kepada para korban pasca-Pemilu 2019.
Di akhir pertemuan, Risma memberikan seamplop santunan untuk Tinuk, namun tak mau menyebutkan berapa nominalnya. Risma pun berjanji akan mengundang semua keluarga korban yang gugur saat Pemilu ke acara Hari Ulang Tahun Surabaya pada 31 Mei 2019 mendatang di Balai Kota Surabaya.
"Untuk nominal itu tidak usah dibuka ya, biar saya dan keluarga yang tahu. Nanti mereka juga kami undang untuk datang di acara ulang tahun Surabaya. Wes ya, ojo takok lagi, aku ape nang Pakal iki (Sudah ya, jangan tanya lagi, saya mau ke Pakal ini)," pungkas Risma yang langsung bertolak ke Pakal untuk meninjau lokasi banjir akibat tanggul di Sumberejo jebol.