Risma Ingin Anak Muda di Kawasan Dolly Jadi Pilot dan Kuliah
Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya, berjanji akan memberikan beasiswa dan pekerjaan bagi anak-anak muda di kawasan eks lokalisasi Dolly.
Menurut Risma, pemkot bertanggung jawab untuk masa depan anak-anak di eks lokalisasi. Karena pemkot yang melakukan penutupan lokalisasi tersebut.
"Saya menutup Dolly semata-mata untuk menyelamatkan anak-anak mudanya. Mereka tidak mungkin bisa meraih mimpi dengan kondisi Dolly yang dulu," ujar Risma
Ia berkelakar, ada anak Dolly yang tidak diterima perusahaan karena domisilinya beralamat di daerah Dolly.
Dengan sedikit berapi-api, Risma berujar ia ingin anak-anak di kawasan eks lokalisasi khususnya Dolly bisa sejajar dengan anak-anak lain di Surabaya.
Bahkan ia menjamin beasiswa bagi yang ingin kuliah dan pekerjaan bagi yang telah lulus kuliah.
"Saya kasih beasiswa di Unair, nanti lulus langsung kerja. Kalau ada yang mau jadi Pilot bisa, nanti kami sekolahkan juga. Lulus langsung kerja di Lion Air di Batam," kata Risma.
Risma menjamin anak-anak Dolly yang ingin menggapai cita-cita bisa teralisasi. Kata Risma, Pemkot Surabaya telah sepakat bekerjasama dengan Lion Air untuk bisa mempekerjakan 48 anak Surabaya yang kurang mampu dan anak eks lokalisasi.
"Ada 48 orang, saya minta minimal 40 persen anak-anak eks lokalisasi Dolly bisa diterima di Lion Air," katanya.
Risma berpesan kepada anak-anak di Dolly untuk tetap kuliah dan meraih cita-cita setinggi langit. Tak lupa Risma juga menitipkan pesan ke orang tua untuk tak menyuruh anaknya bekerja padahal baru lulus SMA. (alf)